Otomotifnet.com - Ducati Indonesia resmi meluncurkan varian terbaru dari Ducati Multistrada bertajuk Multistrada V4 RS Jumat (16/8) kemarin di Tangerang, Banten.
Multistrada V4 RS sekaligus jadi varian paling powerful di line-up Multistrada dengan sokongan mesin V4 1.103 cc bertenaga 180 dk dan torsi 118 Nm.
"Memiliki mesin paling kuat dan paling kencang di antara line up multistrada lainnya," sebut Jimmy Budhijanto, CEO Ducati Indonesia.
Dengan mesin V4 yang mengambil basis dari motor superbike Ducati Panigale V4, tidak salah kan kalau Multistrada V4 RS disebut sebagai 'superbike dengan high heels' atau sepatu ber-hak tinggi.
Hal ini berkat suspensi jenjang yang diadopsinya sebagai line up motor adventure Ducati.
Multistrada V4 RS mengusung sokbreker Ohlins Smart EC 2.0 di depan dan belakang.
Dengan kontrol elektronik memungkinkan setingan suspensi diatur oleh pengendara dengan mudah maupun secara otomatis.
Walau kaki-kakinya lebih tinggi dari varian superbike Ducati, Multistrada V4 RS mengusung pelek 17 inci buatan Marchesini di kedua sisi.
Baca Juga: Ducati Luncurkan Panigale V4 2025, Makin Mendekati Spek MotoGP
Pelek yang dibalut oleh ban Pirelli Diablo Rosso Corsa IV tersebut diklaim lebih ringan 2,7 kg dari Multistrada V4 S.
Serangkaian komponen yang lebih ringan juga disematkan pada Multistrada V4 RS, seperti windshield, moncong depan, sepatbor depan dan hand guard yang terbuat dari carbon fibre.
Tak hanya itu, subframe juga lebih pendek dan ringan karena terbuat dari titanium.
Semua komponen yang lebih ringan tadi membuat Multistrada V4 RS lebih ringan 3 kg dari Multistrada V4 Pikes Peak dan 7 kg dari Multistrada V4 S.
Ducati Indonesia membanderol motor fantastis ini dengan harga yang tidak kalah fantastis pula, yaitu di angka Rp 1,32 miliar on the road Jakarta.
Motor yang didatangkan secara utuh dari pabrik Ducati di Thailand ini masuk ke Indonesia dalam jumlah terbatas, hanya 5 unit.
Menurut pemaparan Achmad Riezka Donalsha Riduan selaku COO Ducati Indonesia, pada tahun ini pihaknya hanya memboyong 5 unit motor saja ke tanah air, dan 4 unit sudah laku terjual.
"Sisa 1 unit diproyeksikan laku 1 sampai 1,5 bulan ke depan," ujar pria yang akrab disapa Eja ini.
Baca Juga: Sukses Merahkan Candi Prambanan, Ducati Indonesia Catat Rekor MURI