Oiya, varian yang kami jajal ini mengusung transmisi otomatis 8-percepatan, dengan sport sequential, yang menyalurkan performa mesin ke roda belakang (RWD).
Di balik kemudinya terdapat paddle shifter, yang bisa langsung mengaktifkan mode manual saat kita ungkit tuasnya.
Nah, ketika kami ukur konsumsi bahan bakarnya untuk pemakaian dalam kota dengan kondisi lalu lintas yang lumayan padat, kami berhasil mendapatkan konsumsi BBM rata-rata 11,2 km/liter.
Selisih tipis dari varian Pajero Sport Dakar Ultimat 4x4 sebelum facelift yang pernah kami uji, dimana hanya menorehkan 11 km/iter.
Baca Juga: Begini Rasa Bekendara New Pajero Sport Dakar Ultimate 4x2 AT Facelift
Sedangkan untuk pemakaian luar kota yang mengkombinasi jalan biasa dan tol dengan kecepatan rata-rata 50 km/jam, bisa menorehkan 14,5 km/liter, alias lebih irit 0,2 km/liter dari varian 4x4 sebelumnya.
Mungkin juga karena pada varian 4x4 ada tambahan transfercase yang membuat bobotnya lebih berat.
Nah, untuk lebih detailnya silahkan lihat Data tes yang kami lampirkan di bawah ini.
DATA TES
Konsumsi BBM
Dalam Kota (avg 22 km/jam) : 11,2 km/liter
Luar Kota (avg 50 km/jam) : 14,5 km/liter
Konstan 90 km/jam @ 1.500 rpm : 16,2 km/liter