Faktor Ini Penyumbang Terbesar Kecelakaan di Tol Cipularang, yang Ternyata Punya Status Bintang 3

Harryt MR - Kamis, 14 November 2024 | 14:15 WIB

Ruas Tol Cipularang mendapatkan pengakuan internasional berupa Star Rating–Bintang 3 dari The International Road Assessment Programme (iRap) (Harryt MR - )

Diduga kecelakaan ini bersifat "karambol" atau kendaraan utama menabrak beberapa kendaraan yang ada di depannya. 

Ia menyebutkan bahwa faktor-faktor teknis seperti rem, posisi tuas perseneling, serta kondisi psikologis pengemudi sedang dalam pendalaman lebih lanjut.

Baca Juga: Korban Truk Rem Blong di Cipularang, Tabrak 17 Mobil, 1 Tewas, Puluhan Terluka

Termasuk keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian untuk mengidentifikasi penyebab utama.

Selain itu, Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Rachman Arief Dienaputra, menekankan bahwa keselamatan pengguna tol harus menjadi prioritas tanpa kompromi. 

“Kita berharap ini kejadian terakhir, upaya apapun harus kita lakukan, jangan sampai kejadian serupa terulang kembali,” ujar Rachman.

Anggota Komisi V DPR RI juga menambahkan bahwa perlu ada hukuman yang tegas bagi kendaraan-kendaraan yang ODOL.

Jika ditemukan pelanggaran pada satu kendaraan, perlu dilakukan pengecekan ulang pada seluruh armada dari perusahaan yang sama, bahkan dilakukan pencabutan izin usaha. 

Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono menyampaikan bahwa kesehatan pengemudi juga menjadi faktor penentu apakah ketika kejadian, upaya menghindari kecelakaan berjalan optimal atau tidak. 

Pada kesempatan yang sama, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Risyapudin Nursin memaparkan bahwa segala dokumen uji berkala masih berlaku dan sesuai.

Namun Ia melanjutkan, ada perubahan struktur kendaraan setelah dilakukan uji berkala. 

"Kami perlu dalami lebih lanjut karena temuan di lapangan, gandengan yang digunakan pada kepala truk berbeda dengan yang diizinkan ketika uji berkala, sehingga menyebabkan over dimension," ungkap Risyapudin.