Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ingin Unjuk Kehebatan Mesin, BMW 120i Ini Terhadang Regulasi

Selasa, 14 Januari 2014 | 08:07 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

Jakarta - Keseriusan Posma Panggabean mengikuti balap ETCC di Tanah Air sudah ditunjukkannya dengan mobil andalannya BMW 120i 2006 yang sudah dimodifikasi. Tentu, berlaga di ajang balap, modal utama adalah tenaga mesin yang mumpuni.

Kebetulan, pemilik bengkel PAG (Privat Auto Garage) di Jatiwaringin, Jaktim, punya mesin N54B30 berkapasitas 3.000 cc 6 silinder untuk
No caption
No credit
No caption
menggantikan jantung pacu asli N46B20 2.000 cc berkonfigurasi 4 silinder. Kelebihan dari mesin pengganti itu mempunyai tenaga dua kali lipat lebih dari standarnya 148 dk, yakni 335 dk.

Mesin yang dahsyat itu punya BMW M1, hasil pengembangan dari divisi sport BMW, yakni BMW Motorsport. Mesin yang dilengkapi twin turbo ini diproduksi secara terbatas dan Posma pun tidak ingin meningkatkan lagi tenaga dengan mengganti jeroan mesin atau turbo, karena sudah cukup.

"Mungkin, hanya mengganti ECU saja," sebut Posma. Ia menambahkan,untuk berlaga di sirkuit Sentul, Citeureup, Bogor itu, perlu didukung penampilan eksterior. "Mulai dari spion sampai bagian depan, semua pakai M1 dan terpasang dengan baik tanpa ada masalah," jelas Posma.

Bahkan, tampilan belakang sudah beda berkat menggunakan komponen bodi dari E87 versi M-Tech. Kemudian, spoiler hitam dengan karbon kevlar dari BMW Performance, menjulur di antara warna kuning.

Aura balap tak hanya terwakilkan dari eksterior dan mesin. Perhatikan interiornya, sepasang jok standar pun sudah diganti dengan produk BMW performance yang model racing
No caption
No credit
No caption

Yang menarik, setirnya, juga dari produk BMW Performance. Pada bagian lingkar bernuansa F1, di mana di atas terdapat shift light. Ada kotak kecil di tengah yang memberi informasi lap time dan gaya G-Force. Di kedua sisi kotak ada lampu indikasi maksimal putaran mesin.

Sayang, semangat tinggi Posma itu, enggak bisa memenuhi hasratnya. Pasalnya, persiapan yang dilakukannya terbentur dengan regulasi. "Di regulasi tidak diperkenankan mesin 3.000 cc dengan turbo. Kalau dikonversi, pasti lebih dari 3.500 cc," urai Posma.

Akhirnya, hatchback BMW ini dipakai harian. Asal, jangan ngebut di jalannan aja Posma!   (Mobil.Otomotifnet.com)

Editor :

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa