"Di MV Agusta, kami telah menemukan mitra roda dua yang sempurna untuk Mercedes-AMG," kata Tobias Moers, CEO Mercedes-AMG dalam press realese yang diterima redaksi.
"MV Agusta memiliki tradisi panjang dan Mercedes-AMG memiliki hubungan tidak hanya oleh sejarah balap, tetapi juga oleh nilai-nilai dan tujuan untuk masa depan bersama. Kemitraan ini membawa kita masuk ke dunianya para penggemar high-performance," ungkapnya.
Akuisisi ini masih menunggu persetujuan dari regulator, tapi Daimler mengatakan bahwa harus diselesaikan pada akhir November. Mercedes-AMG juga akan menunjuk satu anggota ke jajaran dewan direksi MV Agusta. Kedua merek akan bekerja sama untuk pemasaran dan penjualan.
"Kerjasama strategis dengan MV Agusta akan memungkinkan kita untuk melayani penggemar mobil dan sepeda motor high-performance secara bersamaan. Melalui kerjasama di bidang pemasaran dan penjualan, kita akan mampu menarik kelompok sasaran baru bagi kedua perusahaan di seluruh dunia," harap Wilko Stark, vice-president Daimler Strategy & Mercedes-Benz Cars Product Strategy and Planning.
Untuk MV Agusta sendiri, kesepakatan ini memberikan dukungan yang solid untuk pertumbuhan internasional.
"Mercedes-AMG akan membantu MV Agusta untuk memperluas jaringan secara global dan untuk mempercepat pertumbuhan kami. Keunikan dari MV Agusta akan lebih meningkatkan kepemimpinan Mercedes-AMG di segmen high performance," ungkap Giovanni Castiglioni, president and CEO of MV Agusta.
Akuisisi ini mengingatkan kita adanya kerjasama antara mobil Jerman dan produsen motor Italia dalam pembelian Audi dari Ducati pada tahun 2012. Bedanya, Audi (bagian dari Volkswagen Group) memiliki kepemilikan penuh dari Ducati sementara Mercedes-AMG hanya mendapatkan seperempat dari MV Agusta. (motor.otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR