Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Oprekan Fun Race Yamaha Scorpio, Colek Mesin, Karburator dan CDI

billy - Selasa, 28 Januari 2014 | 12:13 WIB
Yamaha Scorpio, Oprekan Untuk Pak Guru di Fun Race
OTO-Harry
Yamaha Scorpio, Oprekan Untuk Pak Guru di Fun Race

Yamaha Scorpio, Oprekan Untuk Pak Guru di Fun Race
OTO-Harry
Yamaha Scorpio, Oprekan Untuk Pak Guru di Fun Race
Jakarta - Demam fun race melanda banyak pehobi roda dua. Ajang ini jadi sarana menyalurkan adrenalin ngebut di tempat yang seharusnya bro.
 
Salah satunya Guido Heksapra­tama Putra yang keranjingan ikut fun race. Pria berprofesi sebagai guru di salah satu SD swasta Jakarta ini, mengorbankan Yamaha Scorpio miliknya buat ikut fun race.

“Sudah ikut beberapa seri, daripada ngebut di jalan malah bahaya mending di sirkuit,” ujar Guido. Biar mumpuni untuk meliak-liuk di sirkuit, motor keluaran 2006 ini sudah mengalami beberapa perubahan untuk dapat performa dan handling yang lebih baik.

Bengkel Pematic yang ada di Sukatani Permai, Kota Depok jadi rujukan.

 
“Untuk mesin gak bore-up, cuma oversize karena waktu itu sudah agak ngebul, terus benahi kaki-kaki supaya handling-nya lebih enak buat main di sirkuit,” terang Andrianus Fortunata, owner Pematic.

Hasilnya power motor sangat terasa terutama di putaran mesin tengah sampai atas. Biar lebih jelas apa saja yang sudah berubah, baca terus!

Yamaha Scorpio, Oprekan Untuk Pak Guru di Fun Race
OTO-Harry
Yamaha Scorpio, Oprekan Untuk Pak Guru di Fun Race
CDI
Otak pengapian motor berganti pakai CDI keluaran BRT I-Max. Berhubung untuk Yamaha Scorpio gak ada tipe ini , CDI comot pakai punya Honda Karisma. “Ada penyesuaian di pulser dan kabel-kabel supaya CDI yang punya 50 memory mapping ini bisa dipakai,” terang Andri.

Mesin
Gak pakai bore-up, cuma oversize 50 saja jadi piston 70,5 mm. Sementara cylinder head sudah porting-polish supaya aliran gas bakar lebih lancar. Sementara diameter klep masih standar karena masih mumpuni meladeni kebutuhan mesin. Tapi pengatur buka-tutup klep alias noken as sudah custom dengan durasi 265 derajat.

Karburator
Bawaan motor yang tipe vakum sudah pasti kurang mantap buat main di sirkuit. Gantinya Andri memilih karburator Keihin PE28, tapi di-reamer lagi supaya venturi jadi lebih besar, sekarang jadi 31 mm tuh dengan pilot jet 38 dan main jet 110. Hasilnya mesin jadi lebih responsif nih.

Koil

Supaya api busi lebih besar dan stabil, koil Yamaha YZ 125 berkode 4SS-0086K dipasang. Koil ini diyakini punya kemampuan melipatgandakan arus lebih baik dari koil bawaan motor. Jadi api yang keluar dari busi bisa membakar gas campuran bensin dan udara dengan tuntas. (motor.otomotifnet.com) 


Pematic: 0812-88989959

Editor : billy

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa