Menurutnya, kelemahan dari tampilan KLX 150S terletak di tulang rangka yang memang terlihat kecil. Untuk membuat kamuflase rangka model deltabox, H. Arifin turut dibantu pula oleh Ale Triyadi, rekan sekaligus tracker andalan asli ‘kota angin’, Majalengka, Jawa Barat.
“ Saya kasih masukkan untuk mengusung tipe Kawasaki KX 250F. Intinya agar sesuai dengan rangka KLX, sehingga tidak terlalu banyak ubahan untuk modelnya,” papar Ale, yang bukan berarti anak lebay.
Mengandalkan ketebalan pelat besi sekitar 0,8 mm, sebelumnya diukur terlebih dulu dengan membuat mal sesuai bentuk dan alur rangka KLX. Guna menyerupai tampilan deltabox murni, bentuk penyambungan yang mengandalkan metode las, alurnya juga dibuat semirip mungkin dengan model KXF.
Agar frame gadungan ini bisa nemplok di rangka KLX, dibuatkan dudukan untuk baut dan mur sebanyak empat buah. “Buat bagian depan, ada di sekitar komstir. Lalu untuk di sisi tengah, braket ada di bawah jok pengendara. Sedang dua buah lagi, terletak di bawah antara kaliper rem belakang,” jelas Ale yang diamini pula H. Arifin.
Bagian cover bodi pun disesuaikan pada model KX 250F. “Ketika dipakai adventure, banyak yang kira kalau motor ini KXF,” bangga H. Arifin, yang pemilik bengkel Kong Jaya Motor (KJM), di Pinangraja, Jatiwangi, Majalengka. (motorplus-online.com)
Pelek : Kenda
Ban depan : Kenda 80/100-21
Ban belakang : Kenda 100/100-18
Knalpot : Norifumi
KJM : 081324497799
Editor | : | billy |
KOMENTAR