Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Prediksi Pasar Motor 250 cc Ke Atas Tahun 2015, Akan Terus Tumbuh!

Otomotifnet - Selasa, 10 Februari 2015 | 09:09 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

Meski penjualan motor baru tahun 2015 diprediksi stagnan bukan berarti tidak ada segmen yang akan berkembang pesat. Motor berkapasitas mesin di atas 250 cc salah satunya yang bakal memanas persaingannya.

Jakarta - Pasar motor tahun lalu memang tidak mencapai target, namun penjualan motor berdasarkan data AISI 2014 toh masih bisa membanjiri pasar di angka 7.347.688 unit. Selain itu, meski skutik masih tetap dominan namun segmen lain ditengarai akan mengalami pertumbuhan lebih tinggi yaitu sport.

Ya, segmen sport diperkirakan akan mengalami pertumbuhan signifikan. Hal ini tidak lepas dari semakin jenuhnya segmen cub atau underbone, alias bebek. Dan hal ini juga sudah diprediksi oleh lembaga pembiayaan. Djap Tet Fa, Marketing Director FIF, menyebutkan bahwa semakin membesarnya segmen sport tidak lepas dari akan banyaknya motor baru jenis ini yang akan dilansir ke pasar.

Oleh karena itu tak heran sejumlah APM sudah bersiaga untuk menjadi yang terbesar di segmen motor sport. Terbukti banyak yang mengincar di kelompok kapasitas mesin di atas 250 cc, segmen yang disebut-sebut tidak sensitif dengan label harga. Dari data AISI 2014, seluruh motor merek Jepang mencatatkan angka 51. 850 unit.

PEMBELI BARU
Meski begitu, potensi konsumen di segmen ini tetap membuka peluang munculnya pembeli baru. Umumnya yang naik kelas dari segmen di bawahnya. Irvino Edwardly dari PT Mabua Harley-Davidson (MH-D) menyebutkan bahwa pihaknya juga mengincar pembeli baru yang akan meminang Harley-Davidson (H-D).

Mereka itulah yang disodorkan Street 500, motor berkapasitas mesin 500 cc. Harganya juga ‘miring’, Rp 219 juta (off the road). “Pembelinya kami incar dari existing buyer H-D dan tentu pembeli baru,” sebut Sales & Marketing Director MH-D itu saat menjelaskan bahwa pembeli baru adalah mereka yang nantinya akan bisa membeli motor H-D dengan kapasitas mesin lebih besar.

No caption
No credit
No caption

Street 500 untuk konsumen 'naik kelas'
Mereka yang diproyeksikan akan membeli Street 500 mencapai 70-80 persen dibandingkan pembeli lama. Kalau H-D melakukan upaya ‘jemput bola’, lain lagi dengan Honda. Marketing Director PT Astra Honda Motor (AHM) Margono Tanuwijaya menyebutkan bahwa proyeksi membesarnya permintaan motor jenis sport (250 cc ke atas) tidak lain karena adanya kebutuhan masyarakat yang meningkat terhadap motor sport berkapasitas mesin besar itu sendiri.

 “Tentu saja ini tantangan bagi industri sepeda motor, apakah mereka mampu menjawab ekspektasi masyarakat di segmen ini,” jelasnya. Kendati mengaku tidak akan menganggap segmen sport sebagai flagship namun diyakinkan oleh Margono bahwa pihak AHM akan berupaya keras mencatatkan penjualan unit secara maksimal.

 “Meski tentu saja tidak akan sebesar motor-motor yang berada di bawah 250 cc,” jelasnya lewat surat elektronik kepada OTOMOTIF. “Pasar sedang berkembang, sedang bagus,” sebut Andre Osman dari Probike Motorrad. Pejabat Marketing Manager ini bahkan menyebut tidak adanya diskon harga unit baru tidak membuat animo calon pembeli motor BMW melandai.

No caption
No credit
No caption

BMW G 650 GS ABS, optimis mengalami kenaikan penjualan.
 “Kami memberikan harga khusus untuk spare part atau aksesori,” sebutnya. Probike Motorrad yang merupakan dealer resmi motor BMW untuk wilayah Jabodetabek selama setahun lalu sudah mempunyai produk tulang punggung. Seri GS merupakan produk favorit bagi pecinta motor Jerman ini. “Untuk GS dibeli oleh mereka yang menyukai kegiatan adventure,” kata Andre.

Per Januari 2015 Harga motor BMW varian GS dilabeli harga Rp 595 juta (off the road) untuk versi standar. “Meski banyak hadir motor jenis sport buatan Jepang namun kami punya segmen tersendiri,” ungkap Andre lagi.


Honda CBR akan kedatangan saudaranya yang berkapasitas 600 dan 1.000 cc. Paling cepat kuartal kedua 2015.

HARGA PSIKOLOGIS
Berada di segmen niche, pembeli motor yang akan membeli motor berkapasitas di atas 250cc sejatinya juga tidak steril terhadap pergerakan harga. “Buying power mereka ada batasnya, terlebih saat harga baru melonjak karena penurunan nilai Rupiah,” kata Irvino.

Serupa dengan Irvino, Margono menyebutkan bahwa calon konsumen motor jenis sport kelas atas tetap punya perhatian di soal harga. “Harga di segmen ini juga menjadi pertimbangan konsumen, tapi bukan satu-satunya faktor,” bebernya sembari menjelaskan bahwa pertimbangan atas faktor teknologi, desain, kekuatan dan nama baik brand, serta layanan purna jual bakal sangat diperhatikan pula oleh mereka. Banyak disebut-sebut bahwa AHM tengah mempersiapkan secara intensif kehadiran keluarga CBR yang berkapasitas 600 hingga 1.000 cc. •(otomotifnet.com)

Editor : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa