Tanah dan hujan bisa menjadi kombinasi serasi untuk membuat jebakan yang tidak bisa dilalui motor trail. "Lumpur dan kena air jadi hancur ketika dilewati motor. Tanahnya coklat campur kapur, karakternya licin dan nempel," beber Novi Ridlatama, salah satu peserta yang berhasil lolos dari jebakan maut di hutan Watulimo, Trenggalek ini.
"Sebetulnya, selama masih dapat traksi si enak-enak saja meski jalurnya berlumpur. Kalau nyangkut, motor tinggal digerakan kanan-kiri biar ada rongga, baru deh nyalain lagi," ungkap Roby pentolan Robysteam, gerai khusus dirt bike di kawasan Jakarta Barat.
Tapi lain cerita jika jalurnya sudah terlalu parah. "Mungkin jalurnya sudah sangat parah dan overload. Kalau sudah begitu ya harus ditarik dan bantu dorong," analisa Roby. Tapi sayangnya, di event akhir pekan lalu ini, regu penolong dirasa sangat kurang jumlahnya.
"Sayangnya tidak ada sweeper dan regu penolong dari panitia yang membantu," jelas Novi yang ikut adventure dengan KTM EXCF350. Idealnya di titik-titik rawan selalu ada panitia yang memberikan bantuan. "Jalurnya juga single trek tanpa jalur alternatif," tambah pria ramah yang sudah dua tahun terakhir aktif adventure off road ini.
Artinya kesiapan panitia atau tim penolong menjadi faktor penting yang tidak boleh dianggap sepele. Dalam kondisi yang kelelahan selama berjam-jam, bantuan harus ada.
Motor yang digunakan peserta pun umumnya mengalami kerusakan karena dipaksa melewati jalur yang tidak biasa. Kebanyakan habis kampas kopling.
"Kemungkinan dipaksa terus dan enggak bawa cadangan kampas kopling. Kalau rusak kan sebetulnya bisa diganti di tengah hutan," ungkap Roby seraya mengingatkan untuk menyiapkan tools yang dibutuhkan sepanjang perjalanan.
"Kalau tanah lengket usahakan sering membersikan tanah yang menempel di rantai, gear set dan swing arm. Kalau tanah sudah masuk gear depan dan jadi keras motor jadi susah jalan. Bersihinnya bisa dengan batang kayu atau obeng, bambu juga bisa," jelas Kadek dari T-Adventure, Yogyakarta.
Persiapan harus lebih matang! (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR