Ya, itu kesan yang dirasa OTOMOTIFNET.com setelah diajak menjajal New Tucson melintasi rute Tol Cipularang - Purwakarta - Sadang - Subang - Sumedang - Jatinangor - Bandung.
Rute yang dilintasi juga tidak sebagus yang kita bayangkan. Hanya muat pas-pasan dua mobil, dengan lebar sekitar 5-6 meter, juga permukaan jalan yang tidak melulu rata, tapi juga penuh gelombang dan lubang.
"Bahkan, siap-siap saja menahan muntah, karena rutenya sangat seksi," ujar Febry Astuti Public Relation Manager PT Hyundai Mobil Indonesia.
Benar saja, rutenya sangat menantang. Bermodalkan konvoi sebanyak 12 mobil, yang dikawal Patroli Pengawal (Patwal), otomatis laju rombongan bisa sedikit lebih kencang, "Speed up, Speed up, please," ujar Titi menyeru pada semua rombongan.
Sehingga, bermodalkan mesin Theta II berkapasitas 2.0 liter, berteknologi DOHC dan dual continuously variable valve timing (CVVT), New Tucson yang bertenaga 166 PS pun leluasa dipacu dengan kecepatan rata-rata 60-80 km/jam, dilintasan sesempit itu!
Tanjakan maupun turunan pun menjadi menyenangkan karena transmisi shifttronic 6-percepatan dilengkapi dengan perpindahan manual, membuat akselarasi New Tucson jadi tidak kedodoran, dan perpindahan gigi yang terasa sporty, karena respon dari transmisinya terbilang baik.
Begitu juga ketika harus melahap tikungan-tikungan ekstrim dan menyelip diantara jajaran mobil dan truk, dengan suspensi depan McPherson struk dan belakang multilink, geliat New Tucson sangat gesit.
Rasanya, dengan banderol harga yang ditawarkan PT Hyundai Mobil Indonesia seharga Rp 287 juta, New Tucson bisa menjadi alternatif SUV yang kompak, modis, juga bertenaga dan menyenangkan untuk dikendarai. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR