Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Komparasi Hyundai i20 Diesel vs Bensin, Diesel Lebih Responsif!

Editor - Senin, 1 November 2010 | 17:06 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

Versi bensin unggul tenaga

OTOMOTIFNET – Terkait isu efisiensi bahan bakar dan biaya operasional kendaraan, kita boleh melirik Negara-negara di Eropa. Di sana mobil-mobil bermesin diesel menjadi primadona. Hemm, penasaran juga untuk menjajalnya. Sebenarnya sejauh mana sih keunggulan mesin diesel bila dibandingkan dengan mobil mesin bensin?

Nah, rasa penasaran ini membawa OTOMOTIFNET.com ke PT Hyundai Motor Indonesia (HMI). Pabrikan asal Korea ini punya Hyundai i20 yang memiliki dua mesin berbeda, bensin dan diesel. OTOMOTIFNET.com pun akhirnya menjajal Hyundai i20 SG M/T dan Hyundai i20 CRDi M/T. Meski berbeda bahan bakar, tapi keduanya tetap setara secara spesifikasi, sama-sama memiliki kapasitas mesin 1.400cc.

Mengusung mesin CRDi, 4 silinder 16 katup, i20 diesel dilengkapi dengan turbocharger dan mampu menghasilkan tenaga hingga 90 PS di 4.000 rpm. Sedang varian bensinnya lebih bertenaga dengan 100 PS di 6.300 rpm. Tapi urusan torsi, diesel lebih digdaya dengan torsi flat 22,5 kg-m dari 1.750 rpm hingga 2.750 rpm, sedang yang bensin hanya 13,9 kg-m di 4.200 rpm.

Dalam komparasi ini OTOMOTIFNET.com mencoba membandingkan keduanya dalam perjalanan kombinasi baik dalam kota sambil putar-putar Jakarta hingga melakukan perjalanan jarak jauh melintasi jalan TOL. Hasilnya secara performa dan konsumsi bahan bakar keduanya punya keunggulannya masing-masing.

No caption
No credit
No caption

Versi diesel lebih responsif

Performa
Bicara lalu lintas Jakarta, menjadi menarik ketika merasakan akselerasi keduanya di jalanan yang macet. Hyundai i20 bermesin diesel terbukti lebih responsif ketimbang versi bensinnya. Tak perlu injak gas terlalu dalam, mobil mungil ini sudah langsung lompat, sedang yang bensin harus menunggu hingga 4.000 rpm untuk benar-benar merasakan tenaganya.

Hal yang sama juga dirasakan saat memacunya di TOL, versi diesel terbukti lebih nyaman saat menyusul kendaraan besar. Torsinya yang besar dan flat dari membuat i20 diesel lebih responsif. Transmisi manualnya tak perlu pindah gigi diputaran mesin terlalu tinggi. Pindah gigi di 3.000 rpm pun tenaganya sama sekali tak terasa ngedrop meski putaran mesinnya turun sekitar 500 rpm setiap pindah gigi.

Karakter yang langsung responsif sejak putaran mesin rendah pasti ada hubungannya dengan konsumsi bahan bakar, yang pasti akan lebih irit bila dibandingkan dengan mesin bensin.

Meski begitu diputaran atas dengan lintasan lebih dari 1 kilometer, memang mesin bensin enggak ada matinya, tenaganya terus ngisi. Tapi, kalau lebih sering dipakai di dalam kota siapa sih mau memacu mobilnya lebih dari 100 km/jam. Apalagi selalu macet.

Akselerasi Hyundai i20 Bensin;     
0-100 Km/Jam : 12,2 Detik
40-80 Km/Jam : 5,2 Detik
0-402 m : 18,4 Detik

Akselerasi Hyundai i20 Diesel;
0-100 km/jam : 10,8 detik
40-80 km/jam : 5,1 detik
0-402 m : 17,8 detik

Konsumsi Bahan Bakar
Pengetesan konsumsi bahan bakar dilakukan dengan cara top up. Bahan bakar di tanki diisi penuh lalu dibawa jalan sambil dicatat seberapa jauh jarak perjalanan lewat odometer. Lalu tanki diisi penuh lagi, bahan bakar yang diisi untuk kedua kalinya adalah bahan bakar yang terpakai selama perjalanan.

Ada beberapa kali pengetesan. Dalam kota sambil bermacet-macetan, konstan 100 km/jam dan terakhir kombinasi antara jalan macet dan melalui perjalanan di TOL. Hasilnya, sesuai prediksi. Hyundai i20 diesel lebih hemat bahan bakar. 

Konsumsi bahan bakar (Liter/Km) Hyundai i20 Bensin;     
Dalam kota : 1/12
Konstan 100 km/jam : 1/17
Kombinasi : 1/13

Konsumsi bahan bakar (liter/km) Hyundai i20 Diesel;

Dalam kota : 1/13
Konstan 100 km/jam : 1/21
Kombinasi : 1/16

Penulis/Foto:Popo

 

Editor : Editor

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa