Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Cara Aman Pakai Extreme Camera di Mobil

Otomotifnet - Jumat, 6 Februari 2015 | 13:03 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption


Jakarta
- Belakangan ini banyak beredar extreme camera. Salah satu merek yang terkenal dan banyak dipakai adalah GoPro. Kali ini Taiwan membuat kamera sejenis, namun diperuntukkan dunia otomotif yakni OnPro GT-Z01. Kualitas gambarnya, GT-Z01 memiliki lensa kaca wide angle (155 derajat) dengan ketajaman gambar video full HD 1.920 x 1.080 megapixel.

Harga yang ditawarkan a US$ 350 atau sekitar Rp 4 jutaan. Nah, Mitsubishi Outlander Sport Indonesia (MitOSI), sudah mencoba nih. Sepuluh unit kamera OnPro GT-Z01 terpasang di 10 mobil anggota. “Biasanya gue pakai kalau lagi acara jambore, ‘kopdar’ ataupun untuk kegiatan sehari-hari saat di jalan,” tutur Wayan Eka Putra, Ketua MitOSI.

Suplai dayanya berasal dari lighter yang akan mengisi ulang baterai sembari digunakan. Dalam keadaan tanpa dicolok ke lighter, baterai bertahan 30 menit. Memory penyimpannya mini SD card berkapasitas 16 GB. Kartu ini dapat menyimpan 20 file rekaman, masing-masing 3 menit.

Ada 3 pilihan resolusi video, yaitu FHD (1.080P/30fps), HD30 (720P/30fps), HD60 (720P/60fps) dengan format video MOV. Durasi rekamannya total ada 180 menit dengan kualitas FHD. Setelah mini SD card yang bisa di-upgrade hingga 64 GB tersebut penuh, kamera akan auto-rewrite dan menghapus file awal yang sudah terekam. Apa saja sih yang bisa direkam? Langsung simak foto berikut.

• (otomotifnet.com)

No caption
No credit
No caption



Pembeda dengan extreme cam lainnya, OnPro punya sensor pada lensa dan sensor kecepatan yang menggunakan fasilitas built in GPS. Contoh, bila kendaraan berada dalam kecepatan 50 kpj dan kendaraan di depan sudah berjarak kurang lebih 20 meter, akan berbunyi ‘beep-beep’. Berarti disarankan untuk mengurangi kecepatan.

No caption
No credit
No caption


Ada juga fitur collision detection. Sensor akan membaca ketika ada benturan yang terjadi di sekitar, kamera otomatis akan langsung merekam. Fitur ini bisa sebagai bukti kalau misalnya terlibat kecelakaan. Walau mesti diingat, yang direkam adalah saat setelah kecelakaan, bukan sebelumnya.

No caption
No credit
No caption


Fitur head lights warning akan mengingatkan pengemudi bila belum menyalakan lampu utama pada malam hari. Cara kerjanya jika lensa kamera tidak merekam adanya lampu mobil yang menyala pada malam hari, alarm akan berbunyi. Jadi enggak ada alasan lupa menyalakan lampu pada malam hari.



Satu paket sudah termasuk software Super Car yang bisa di-install ke laptop dan komputer. Software akan memunculkan video-video yang telah diambil, antara lain titik kordinat kendaraan, lokasi peta yang menyambung dengan Google maps, kecepatan juga dapat terdeteksi dan gerakan mobil. “Jadi bisa juga dikatakan ‘black box’ kendaraan,” tutup Wayan.

Editor : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa