Jakarta - Kecil tapi penting dan mesti ada di kabin, apakah itu? Salah satunya jam. Kalau enggak ada petunjuk waktu itu, kita tak mengetahui saat itu pukul berapa. Bisa sih lihat di handphone atau jam tangan, tapi enggak praktis dan mengganggu konsentrasi. Kalau lihat yang di dasbor kan tinggal lirik.
Makanya jika jam bawaan mobil yang biasanya nempel di dasbor itu mati (gbr.1), mesti segera diperbaiki. Salah satunya kalau terjadi pada Suzuki APV, bagaimana sih perbaikannya? “Gampang kok, kalau di APV biasanya cuma bohlamnya saja yang putus,” terang Danang Vicky Ardianto, mekanik Suzuki Kebon Jeruk, Jakbar.
Untuk mengganti bohlamnya, tentu unit jam mesti dilepas dari dudukannya. Langkah pertama lepas boks yang ada di depan penumpang depan. “Caranya buka dan cukup tarik aja,” ujar Danang, panggilannya.
Setelah boks terlepas, raba dan lepas pengunci unit jam yang ke dasbor (gbr.2). Kalau susah, bisa dengan diintip. Jika telah terlepas, jangan lupa copot juga kabelnya.
Nah sekarang cek kondisi bohlamnya. Dengan menggunakan tang jepit kecil, putar ke kiri dudukan bohlamnya, sehingga terlepas (gbr.3). Cek deh kondisinya, kalau putus ya tinggal diganti. “Pakainya bohlam paling kecil, harga sekitar Rp 10 ribu (gbr.4),” lanjutnya.
Kalau sudah dapat penggantinya, potong kaki bohlam asli kemudian pasang yang baru. “Bisa disolder atau cukup dililitkan saja kakinya,” terang mekanik bertubuh mungil ini.
Nah setelah usai, coba deh. Kalau memang cuma bohlam putus, maka jam akan kembali normal. “Kalau tetap mati, berarti mesti ganti jamnya utuh,” tutup Danang. • (otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR