Jakarta – Selain dudukan yang prima, speaker dapat bekerja optimal dengan adanya peredam di pintu. Nah, di pasaran tersedia beragam merek, tipe dan ketebalan peredam. Diantaranya tipe busa, atau busa dengan pelapis almunium foil.
Tapi untuk dinding samping dan pintu, dibutuhkan pula peredam aspal, cukup ukuran 2 mm. Hal ini dilakukan agar pintu tak terlalu berat.
“Pintu itu terdiri dari dua bagian, bagian dalam dan luar diberi peredam aspal juga,” ungkap Elwan, instalatur X-Pro Audio, Taman Aries, Jakarta Barat.
Tujuannya agar pintu tak mudah vibrasi. Untuk menilai kualitas peredaman, kamu bisa mengetok-ngetok dinding, kalau terdengar suaranya terdengar dinding yang padat, maka peredaman dianggap bagus. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR