Kotoran juga berasal dari serpihan yang terbawa ketika mobil melaju. Baik berupa plastik, kertas, puntung rokok dan sebagainya. Lama-kelamaan menumpuk di tempat tersembunyi dan menampung sampah.
Maka dari itu, periksa kisi-kisi talang antara kap mesin dan kaca depan. Kotoran seperti daun atau kertas yang menumpuk di talang bisa mengganggu aliran air (Gbr.1).
"Ambil kotorannya pakai tangan. Yang banyak nyangkut di pojok kiri-kanan, kalau sudah dalam dibantu dengan kompresor angin atau keluarkan pakai sumpit. Jika kondisinya basah dan berlumpur, diamkan sampai kering baru disemprot," saran Daniel Saputra, manajer bengkel auto detailing Show Car Garage di Jln. Meruya Ilir Raya, Jakbar.
Kotoran juga bisa menyusup ke dalam, terutama di samping ruang mesin. Seperti mobil Suzuki APV yang bagian atas roda depannya punya ruang.
Tumpukan kotoran akan terlihat di depan engsel pintu ketika pintu depan dibuka (Gbr.2). "Usir kotoran itu dengan menyedotnya pakai vakum atau semprot dengan udara bertekanan," kata Sukandi Endah, mekanik bengkel OSS (OTOMOTIF Service Station) di Jln. Panjang, Kebon Jeruk, Jakbar.
Kalau dibiarkan, sampah itu akan kena air hujan dan mengendap. Akibatnya cat mobil rusak dan bisa menimbulkan karat. Segeralah usir sampah itu dengan menyemprotkan air hingga bersih.
Tempat tersembunyi lainnya, bagian depan bawah yang menampung segala ‘sampah' di jalan. Saat hujan, genangan air yang membawa sampah tersangkut di sini (Gbr.3).
"Kalau ada waktu sekali-sekali diperiksa, misal di bengkel ketika diangkat hidraulis. Kalau diperiksa sendiri paling hanya bisa mengambil kotoran satu-satu. Jangan disemprot ya, sebab kotoran itu bisa nyelip-nyelip ke bagian paling dalam," lanjut Daniel.
Tempat tesembunyi yang luput dari pantauan, ada di sela-sela atas pintu bagasi. Biasanya pada mobil MPV. Di sini juga berpotensi tempat berkumpulnya sampah.
Kalau mobil sedang berada di car wash, sampah daun, ranting atau kertas diambil pakai tangan atau di-blower. Dikerjakan sendiri juga bisa. Jangan lupa, karet lis pintu itu juga kotor. Gunakan lap basah yang airnya sudah diperas, sapu atau gosok-gosok karet sampai kotoran hilang (Gbr.4).
Kini tidak ada tempat bersembunyi bagi sampah di eksterior mobil. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR