Detroit - Amerika yang akan memberlakukan pengetatan efisiensi bahan bakar - juga global - dan standar emisi, membuat Fiat Automobiles Chrysler mengeluarkan kebijakan. Jajaran mesin empat silinder yang terpasang di berbagai model mereka Fiat dan Chrysler akan diganti yang baru. Diklaim, lebih murah dan irit bahan bakar.
Fiat Chrysler akan memperkenalkan mesin bensin-listrik hibrida - termasuk plug-in untuk minivan. Mesin baru ini untuk mendukung ketersediaan transmisi otomatis yang mempunyai delapan dan sembilan percepatan (8 dan 9-speed) hemat bahan bakar. Rencana lain, Fiat Chrysler juga akan membawa jantung pacu diesel ke Amerika Utara.
Perubahan ini, buat Fiat Chrysler tidak terlalu bermasalah. Pasalnya, pada 2010 mulai phasing out terhadap tujuh tipe mesin V-6 yang diganti dengan V6 Penstastar. Sekarang, strategi itu dilakukan untuk kekluarga baru mesin empat silinder.
Sama seperti Pentastar, pada jantung pacu empat silinder baru akan berbagai teknologi dan suku cadang, sehingga bisa disesuaikan akan pasar dan biaya lebih murah.
Bob Lee, Kepala Mesin Fiat Chrysler membocorkan strategi perusahaan berhubungan dengan kebijakan di berbagai negara, baik Amerika maupun Eropa. Dikatakannya, pada 2016, Fiat Chrysler akan meluncurkan mesin bensin-listrik untkk model Chrysler Town dan Country Minivan.
Kemudian, mesin bensin dan diesel akan mendapat teknologi yang sama. Trus, pada sistem start-stop akan dipakai belt-alternator. Mereka juga akan menggunakan teknologi "the best bang for the buck" dan ini akan disukai konsumen.
Lee mencontohkan transmisi dual-clutch sebagai teknologi yang memberikan keuntungan ekonomi bahan bakar yang sangat baik, juga adanya pengurangan karbon dioksida. Namun, teknologi ini ditolak oleh konsumen mobil Amerika. (Mobil.otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR