Tapi hasilnya mampu menyabet juara nasional kelas Master 36 dalam final EMMA SQ Contest pada 17 Februari lalu di Mangga Dua Square, Jakut.. “Kuncinya ketelitian dan sering cari-cari referensi untuk sistem pemasangan yang bagus,” rendah Erwin yang termasuk salah satu dedengkot dunia persilatan, eh, audio mobil Tanah Air.
Bahkan kabel speaker dan RCA pun pakai Genetic yang merupakan brand lokal yang merupakan produk pengembangan dari Taiwan. Kecuali head unit (HU), ia andalkan Piooner 90RS yang di pasaran sekitar Rp 12 jutaan. “Ini HU sudah built-in sama prosessor, sehingga tak perlu lagi prosessor eksternal,” terang pria kelahiran 29 November 1963 ini.
“Salah satu sistem pemasangan speaker yang bagus untuk SQ, yakni dudukan speaker harus benar-benar rigid. Agar frekunesi suara tidak naik turun,” jelas Erwin. Hal tersebut diterapkannya kala memasang speaker di door trim maupun pilar A. “Untuk speaker di door trim, saya tambah sekat alumunium antara pelat pintu dengan door trim biar dudukannya lebih kokoh,” tambahnya. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR