“Tujuan dari game ini memberi pengetahuan berkendara yang baik dan benar, selain itu cocok untuk semua kalangan dan sebagai latihan untuk mereka yang baru akan membuat SIM,” ucap Godham. “Jadi enggak perlu jauh-jauh mencoba simulator berkendara milik kepolisian, karena sudah bisa coba sendiri di rumah,” sambungnya.
Game ini tidak asal buat lantaran kelahiran Pemalang, 12 Oktober tersebut membutuhkan waktu hingga 2 tahun. Satu setengah tahun untuk riset kondisi lalu lintas (lantas) di Indonesia dan setengah tahun untuk membuat game-nya. Enggak heran di dalam game ini situasinya mirip jalan-jalan di sini. Seperti, ada angkot ngetem, motor naik trotoar dan pelanggaran lantas yang sering terjadi di Indonesia.
Godham juga melengkapi game ini dengan notifikasi-notifikasi saat permainan berakhir. Contohnya “Keselamatan adalah segalanya” saat menabrak mobil. Kemudian “Patuhi rambu lantas” saat menerobos traffic light dan “Trotoar untuk pejalan kaki” saat pemain melewati trotoar.
Saat ini game Simulasi Aman Berkendara ciptaan Godham menjadi satu-satunya game safety riding. Godham pun sedang memproses pendaftaran di Google Play supaya bisa diunduh semua kalangan. “Perkiraan pertengahan April sudah tersedia dan bisa didownload gratis,” terang pria kalem ini. Tapi buat yang penasaran dan mau mencoba bisa menghubungi Godham melalui email godham.eko@gmail.com. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR