Inggris - Akhirnya Cal Crutchlow mengakui keberadaan bersama tim Ducati. Belum setahun berama skuad pabrikan sepeda motor Italia, pembalap asal Inggris itu memutuskan untuk tidak melanjutkan kontraknya tahun depan dan bergabung dengan tim LCR. Ini pengakuannya.
Diakuinya bahwa cukup sulit beradaptasi dengan Ducati Desmosedici. Sehingga, sampai seri ke-11 kemarin dirinya belum pernah naik podium. Padahal, ketika semasa bersama Tech 3 Yamaha, penampilan dan prestasinya lumayan baik.
Crutchlow percaya kalau Ducati hanya membutuhkan gaya membalap yang lain. Awalnya, dirinya enggan mengubah gayanya atau menuruti karakter motor.
"Saya pikir, jika Anda melihat historisnya, dalam tahun-tahun pertama setiap pembalap acap mengalami kesulitan. Saya pikir, cukup butuh setahun beradaptasi, tapi aki tidak pernah berada dalam situasi ini dalam karir saya, di mana sudah begitu lambat atau lebih buruk," sebut Cal dalam wawancara dengan situs resmi MotoGP.
Ketika pindah arena dari Superbike ke motogp pada 2010, ia mengaku tiga tahun menghabiskan waktu belajar gaya balap model Jorge Lorenzo. Alasannya, Jorge, katanya salah satu pembalap tercepat dengan Yamaha.
Ia yakin kepindahannya ke LCR merupakan yang terbaik bagi kedua tim (satunya lagi Ducati). Posisinya di Ducati akan diisi oleh pembalap Andrea Iannone dari Pramac Ducati.
"Saya tidak menyesal datang ke Ducati. Mereka sudah mendukung saya 100 persen dan memberi banyak kesempatan berada di depan. Hanya merupakan tahun yang sulit bagi mereka dan saya karena Ducati tidak pernah mengalami nasib buruk dalam lima atau enam balapan musim ini," sebut Cal.
Khusus menghadapi balapan di sirkuit Silverstone, target utamanya tidak mengalami cedera sampai Sabtu (kualifikasi). Karena, pada 2011 ia sempat mengalami patah tulang selangka saat kualifikasi dan dilanjutkan patah pergelangan kaki dalam latihan bebas di sirkuit yang sama tahun depannya. (Otosport.co.id)
Editor | : |
KOMENTAR