Wahyu yang bernaung di tim Honda Daya racing pun mengaku tidak menyangka dengan pencapaiannya tersebut. Lantaran ia sebelumnya tidak terlalu dominan dan tampil tidak terlalu agresif.
"Jujur saja saya enggak menyangka bisa berhasil meraih lap tercepat. Awalnya sempat bingung, kok enggak ada yg teriak-teriak pas superpole. Tapi saat masuk ke jalur pit kru tim baru ngasih selamat. Tentunya ini membuat kami sangat senang," girang Wahyu.
Di posisi kedua kelas yang sama, pembalap tim Yamaha Trijaya yaitu Anggi Permana justru mampu membuat kejutan. Anggi mampu tampil bagus dengan selisih yang tipis dari Wahyu. Meski demikian pembalap yang menggunakan motor Jupiter Z karburator itu, melihat persaingan akan berlangsung ketat saat balapan nantinya.
Sementara para pembalap tim Yamaha yang menggunakan motor Jupiter Z1, hanya bisa menggenapi 5 besar pembalap tercepat di sesi superpole kedua. Dimana Sigit PD menempati urutan ketiga, lalu disusul Sudarmono di urutan keempat dan Rey C. Ratukore di urutan kelima. (otosport.co.id)
Hasil kualifikasi superpole kelas 110 cc :
1. Wahyu Widodo, Honda Daya Daytona NHK IRC, 58.008 detik
2. Anggi Permana, Yamaha Ymalube FDR KYT Trijaya, 58.120 detik
3. Sigit PD, Yamaha Yamalube TDR FDR NHK Yong Jaya, 58.142 detik
4. Sudarmono, Yamaha Ymalube FDR KYT Trijaya, 58.203 detik
5. Rey C. Ratukore, Yamaha Yamalube Nissin SMF KYT TJM, 58.332 detik
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR