Sakhir – Pembalap GP2 asal Indonesia, Rio Haryanto memulai kompetisi 2015 ini dengan tes pramusim di sirkuit Sakhir, Bahrain (1-3/4).
Dari info yang diterima otomotifnet.com, sesi pertama yang berlangsung tiga jam dibuka tidak ideal dan memaksa para peserta memutar strategi. Hingga sesi pertama menyisakan satu jam, baru 11 peserta yang membukukan catatan waktu.
Ketika Rio turun pada fase akhir, lintasan masih licin dan pembalap tim Campos Racing yang didukung Pertamina ini, menghadapi sejumlah hal tak terduga.
Drag Reduction System (DRS) mengalami masalah elektrik. DRS yang bisa menambah kecepatan hingga 15 km/jam di trek lurus ini, tetap membuka di tikungan. Membuat Rio tak bisa menghasilkan catatan waktu optimal.
Masalah pada rem juga menyebabkan flat spot pada ban yang mengurangi handling dan daya cengkeram. Rio akhirnya menyelesaikan 18 putaran 1 menit 43,347 detik dan berada di posisi 15.
Di sesi sore, Rio bersama race engineer Emilio Lozano berkonsentrasi pada berbagai setelan mobil. Namun pada menit-menit terakhir, Mitch Evans dari tim Russian Time terhenti di tikungan ketiga dan sesi terpaksa dihentikan secara prematur.
Rio pun harus kehilangan kesempatan mencetak waktu terbaik. Ia berada di urutan 21, menyelesaikan 15 lap dan catatan waktu terbaik 1 menit 43,207 detik. (otosport.otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR