Tetapi hal ini tidak akan mempengaruhi usaha Rifat dan Steve melakukan yang terbaik dan membuktikan bahwa “Indonesia memang Keren”. Akibat dari terjadinya hujan badai pada hari sebelumnya, lintasan yang dilalui Rifat, dipenuhi dengan pohon-pohon cemara yang tumbang, bahkan sebagian tumbang dan jatuh ke tengah lintasan.
Selain itu lintasan juga menjadi tidak rata. Ini diakibatkan oleh lintasan yang berlumpur setelah hujan, dilewati oleh truk-truk besar pengangkut kayu.
“Selain dari jalan yang tidak terlalu rata, hal yang paling penting harus diperhatikan dan diwaspadai adalah banyak sekali batu-batu yang tertanam di lintasan, dan yang terlihat hanya kepala batu itu” kata Rifat. “Karena sangat berbahaya, panitia sampai mencat batu-batu tersebut dengan cat pilox,” tambahnya.
Pada beberapa bagian, memang karakter lintasannya sangat cepat dan lebar, tetapi ternyata banyak juga bagian yang sempit. “Hampir semua lintasan yang kami lalui adalah jalan utama di daerah ini, tetapi pada saat masuk ke jalan penghubung, kondisinya cukup buruk dan sangat berbatu. Bahkan di salah satu SS, jalanan dengan kondisi seperti ini mencapai sekitar 7 sampai 8 km,” jelas Rifat.
Fastron World Rally Team akan memulai pertarungannya di NEFR sekitar tengah malam hari ini, dan di hari pertama Rifat bersama Steve dan pereli-pereli pesaingnya, akan berlomba di 4 Special Stage, yaitu SS1 Concord Pond, SS2 Sunday River Special, SS3 Icicle Brook North dan SS4 Icicle Brook South. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR