"Ya, saya berharap bisa masuk ke urutan lima besar klasemen di kelas yang saya ikuti yakni Production WRC (PWRC)," ujarnya kepada otosport.co.id dalam press confrence yang diadakan di Plaza Indonesia tadi siang (22/3).
Walaupun ingin berada di urutan lima besar ia menyatakan tidak bisa turun dengan kemampuan 100 persen karena masih baru di ajang reli kelas dunia ini.
"Ini kan baru pertama kalinya saya membalap di PWRC jadi memaksakan diri adalah resiko yang besar.Yang penting kita tancap bendera saja dulu dan mengumpulkan data-data seperti pace note, setting mobil dan kondisi lintasan" ujar Rifat menceritakan strateginya.
Apalagi Rifat menyatakan belum memiliki pengalaman bertanding di keenam trek reli yang bakal dihadapi. Jadi rasanya memang benar jika ia tak boleh memaksakan diri agar tetap bisa bertanding sesuai rencana awal.
Pembalap kelahiran Jakarta ini akan turun di enam seri World Rally Championship 2012 yakni di Rally de Portugal (29 Maret–1 April), Acropolis Rally (25–27 Mei), Rallye Deutschland (24–26 Augustus), Rallye de France (4–7 Oktober), Rally d'Italia (18–21 Oktober) dan terakhir Rally de España di Spanyol (8–11 November).
Namun dari enam reli yang diikuti ada dua reli yakni reli Portugal dan reli Prancis yang tidak berstatus kejuaraan PWRC.
Kabarnya Rifat besok (23/3) akan berangkat ke Portugal untuk persiapan menghadapi Rally de Portugal yang akan digelar akhir pekan depan. Semoga beruntung! (otosport.co.id)
| Editor | : | Bagja |
KOMENTAR