Honda 800, City Cub Beda Basic

No credit

No caption

Motor yang sudah tua dan keropos di beberapa bagian bodinya diampelas dan dilas ulang. Kelar urusan bodi, bagian arm digantikan dengan lengan ayun dari motor sport Honda yang sudah dicustom. “Caranya sedikit dipendekin dan pasang bushing baru di rangka C70 agar bisa menggunakan as dari baut jadi 12,” kata Didit sapaan akrabnya.

Konsep city cub yang diusung ditambah dengan unsur klasik. Unsur klasik ini diperkuat dengan pemilihan warna bodi yang dilabur cokelat dari Sikkens. “Mulai dari bodi, beberapa bagian sampai blok mesin juga dicat cokelat, jadilah city cub klasik,” cetusnya.

Begitunya, setang justru pakai punya motor modern. “Pakai dari Ninja R dengan dudukan pakai breket custom,” ujar Didit. Setelah setang diganti, area sok depan ikut dibenahi. Jarak sok depan kanan dan kirinya sangat kecil untuk pasang ban lebar.

Caranya, jarak sok kanan dan kiri diperlebar sekitar 3,5 cm dari standarnya. Pemakaian lingkar roda yang lebih besar dan lebar dari standar ini justru menimbulkan kesan lain. Motor tampak lebih padat, dikombinasi dengan warna cokelat tambah klasik.

Langkah ini harus dilakukan karena penggunaan pelek depan dengan lebar 2,5 inci. Makanya ubahan sok depan harus lebih presisi dipertimbangkan. Roda belakang diimbangi juga dengan pemakain pelek lebar pula yaitu 3,5 inci.

Ubahan lainnya, layaknya city cub lain bagian buntut pun harus dipotong. “Awalnya dipotong mulai dari patokan sok belakang, untuk selanjutnya ditambah pelat lagi sekitar 10 cm. Dan saya bentuk ulang buntutnya,” tambahnya.

Dengan rangka bodi Honda 800 ini, Didit tetap kuatkan konsep city cub di area depan. Yaitu cover putih milik Honda C70. “Jelas dong harus pakai cover C70 ciri utama city cub ini,” ujarnya. Kalau enggak pakai cover putih malah bisa lari ke aliran choppy cub juga dong.

Lebih detail lagi, soal kelistrikan juga sudah modern. Motor ini sudah dilengkapi elektrik starter. City cub dengan konsep klasik modern justru bikin tambah asik dipelototin. Selain itu, untuk kabel-kabel kelistrikan juga dibuat lebih rapi layaknya motor masa kini. “Jadi rapi dan enak dilihatnya juga,” cuap Denny H, sang pemilik sekaligus juragan toko sepeda B-Knee.

Area mesin juga ternyata sudah diperbaharui. “Mesin Honda Supra Fit dipasang. Caranya hanya baut engine mounting yang asalnya ukuran 8 diganti jadi 10,” tutup Didit yang beralamat di Jl. H. Zainudin No. 27, Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Mantab bro! (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Ban depan : FDR 250/70-17
Ban belakang : FDR 130/70-17
Pelek : Rossi
Knalpot  : Custom
Newspeed Garage: 0812-8222-7087