Semangat mereka jadikan zona ini jadi habitat ideal biker dan budayawan memang terjadi. Tokoh budaya mendapat tempat yang nyaman termasuk kehidupan biker dinamis yang dibina aparat terkait dalam lingkup Paguyuban Otomotif Sumedang (POS).
Beberapa event selalu sukses digelar di jantung kota, termasuk gelaran mereka kali ini bertajuk Sumedang Bhayangkara Safety Riding Competition (28/8). Acara diisi berbagai kegiatan positif yang punya makna luas.
“Ini semata ajang silaturahmi positif, kami ingin mebina hubungan intensif antara para biker, pemerhati otomotif, pejabat terkait,” buka Moc.Iing, ketua POS saat diajak bincang-bincang di lokasi gelaran.
Ia merangkap ketua panitia gelaran barengan rekan-rekan biker lainnya seperti Dedi Ebag asal klub MCBS, Adi Robiyanto dari Vespa Antique Club dan sekretaris gelaran Maman dari Vocus. ”Acara ini disambut antusias peturing, chopperis dan para modifikator Jawa Barat. Mereka enjoy,” tambah Briptu Ade Sri Nurendah, salah satu panitia yang mewakili kepolisian.
Materi acaranya sendiri terbilang padat. “Untuk entertainment, kami gelar contezt, musik dari 5 band lokal juga gelaran budaya. Di lapangan digelar fun games, lomba busana biker, safety riding,” tambah Iing lagi.
Di luar itu, panitia menggelar aksi sosial donor darah melibatkan Palang Merah Indonesia setempat kerja bareng dengan PMR SMA se-Sumedang, Akper dan SMD. “Alhamdulillan terkumpul sedikitnya 75 kantong darah untuk yang memerlukan,” tambah Ade Sri.
Aksi para biker layak disimak. Di gelaran ini, brother motor gede Polda Jabar gelar aksi skill riding dan cukup mendapat sambutan meriah dari seluruh biker yang hadir di sana termasuk Kasatlantas AKP Adanan Mahopang yang mendampingi Kapolres Sumedang, AKBP Eka Satria Bhakti. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR