Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Perawatan Interior Setelah Liburan, Mumpung Masih Lowong

billy - Jumat, 7 September 2012 | 12:03 WIB
No caption
No credit
No caption

No caption
No credit
No caption

Asyiknya libur lebaran sudah usai nih. Setelah perjalanan jauh, bukan tak mungkin bagian paling kotor yakni interior. Bukan apa-apa, selama menempuh perjalanan liburan, pasti segala macam makanan, cemilan, minuman dan perlengkapan dibawa agar seluruh sanak keluarga tetap ceria.

Tanpa melupakan eksterior, proses membersihkan kabin terbilang agak lebih rumit. Bayangkan, tak hanya jok dengan ragam material pembungkusnya, juga panel dasbor dan karpet, termasuk plafon yang jarang disentuh. Apalagi nih, sisi kolong jok termasuk yang sangat berpotensi jadi lokasi penumpukan sisa makanan dan debu.

Nah, mumpung masih dalam suasana libur, mumpung pekerjaan di kantor belum terlalu menumpuk. Enggak ada salahnya coba intip lebih teliti bagian kabin. Ingat loh, sisa makanan walaupun hanya sedikit bisa mengundang serangga kecil. Langsung contek saja nih hasil olahan OTOMOTIF berikut. Yuukkk...

No caption
No credit
No caption

Storage

Aktivitas paling banyak dilakukan pemilik mobil saat libur Lebaran atau melakukan perjalanan jauh pastinya di dalam kabin. Kabin sebagai tempat paling privat ibarat rumah berjalan, segala barang kebutuhan selama perjalanan diletakkan dekat penumpang agar mudah terjangkau. Terutama kabin yang memiliki banyak tempat penyimpan (storage) atau cup holder.

Sayang, usai digunakan storage luput dari perhatian. Tumpahan minuman bersoda, kopi, teh atau yang manis-manis menyisakan bekas kotor dan lengket. Atau serpihan makanan juga masih tertinggal. Jika dibiarkan kabin bisa bau dan mengundang serangga masuk.

Segera keluarkan barang-barang yang masih tertinggal di storage. Untuk noda yang lengket akibat tumpahan minuman, bersihkan pakai lap kain yang dibasahi air hangat secukupnya. Jika noda masih membandel, gunakan sabun cair dan gosok pakai kuas atau sikat gigi. Untuk sisa-sisa makanan diusir pakai kuas kemudian dibersihkan dengan lap basah.

Dasbor & Trim

Perhatikan permukaan dasbor, pasti ada serpihan ringan yang kalau dicolek maka jari tangan akan kotor. Apalagi setelah dipakai berjam-jam saat perjalanan jauh, debu tak hanya datang dari luar saat kaca atau pintu dibuka, tetapi juga berasal dari dalam kabin.

Cepat dibersihkan pakai cairan khusus untuk merawat permukaan dasbor, yang mengandung pembersih ringan untuk menghilangkan debu dan kotoran harian, serta menghasilkan warna orisinal dan natural. Pilih yang mengandung proteksi sinar ultraviolet untuk membantu mengurangi efek kekeringan dan kepudaran karena terkena sinar matahari.

Caranya simpel bisa dengan mengelap lap chamois untuk mengangkat kotor lalu keringkan dengan kain microfiber. Tips ini bisa juga dilakukan untuk trim pintu sepanjang panel-panelnya menggunakan bahan vinyl, kulit, karet dan plastik.

Bagasi

Bagasi cukup dibersihkan pakai lap basah dan disikat, baik lantai bagasi terbuat dari fabric, karet atau kulit sintetis. Sebagai tempat menampung barang bawaan, termasuk sepeda atau mainan anak, bagasi bukanlah tempat sampah. namun begitu lantainya kerap kotor, bahkan bau tak sedap di kabin bisa bersumber dari sini.

Kalau begitu, hidupkan vacuum cleaner untuk mengangkat kotoran yang tertinggal, terutama yang menyusup di dalam lantai bagasi yang bahannya berbulu. Gunakan sikat dan lap basah untuk menyingkirkan kotoran yang menempel. Lalu di-vacuum lagi, pastikan benar-benar bersih dan tidak meninggalkan lembab.

Interior bersih, membuat perjalanan tambah nyaman, kan?.


Plafon

Area yang jarang tersentuh kotoran, namun bisa saja tangan kotor anak-anak menyentuh plafon. Sebelum membersihkan, perhatikan bahan plafonnya dari apa. Jika fabric, bersihkan pakai lap basah atau semprotkan cairan namun jangan terlalu basah. Usap perlahan dan keringkan kaia vacuum cleaner.

Plafon berbahan beludru, setelah disemprot cairan, usap dengan lembut dan gerakkan searah, sebab serat beludru sangat sensitif. Apalagi mobil mewah, bahan dan teksturnya khusus sehingga tidak boleh sembarangan membersihkannya.

Saat darurat, noda lengket cukup diseka tisu basah karena biasanya tisu basah ada alkohol dan cleaner-nya, aman buat barang-barang di mobil. "Tetapi khusus plafon jangan menggunakan tisu basah. Pakailah tisu kering atau lap yang dibasahin air secukupnya. Ingat, plafon tidak boleh disikat," ujar Daniel Saputra, manajer bengkel salon mobil Show Car Garage di Jln. Meruya Ilir Raya No.191, Jakbar.

Menurutnya, tisu basah yang mengandung alkohol dan pembersih, kalau buat mobil Eropa plafonnya bisa turun karena lemnya lepas, apalagi mobil yang sudah berumur. Sebaiknya mobil diajak ke salon yang sudah ahli dalam mengatasi kebersihan interior.

Jok

Jok juga punya perbedaan material dan karakter, ada yang terbuat dari kulit asli dan lainnya terbuat dari bahan fabric. Masing-masing mesti diperlakukan beda. Sama hal dengan karpet, jok dari bahan fabric atau kulit punya bahan pembersih sendiri. Umumnya, tinggal semprot untuk menghilangkan berbagai jenis noda.

"Untuk yang pakai kulit asli, gunakan air hangat dengan air yang dicampur shampo bayi untuk membersihkan bekas kotoran, lalu bisa dibantu dengan pemebrsih khusus kulit," sambung Ade Ramadhan. Oh ya, karena bahan kulit lebih sensitif, ada baiknya jangan menggunakan bahan pembersih yang terlalu keras.

Beda dengan bahan fabric, karena biasanya kotoran yang tertinggal biasanya lebih meresap. Jadi, perlu obat pembersih khusus agar permukaan jok tidak meninggalkan noda seperti pulau. Lalu, jangan biasakan terlalu lama membiarkan noda kotoran tertinggal. Soalnya, semakin lama ditinggal, resikonya kotoran bisa lebih menempel dan semakin susah dibersihkan.

Untuk membersihkan, biasanya cukup menggunakan sikat gigi ataupun sikat dengan bahan halus. Sikat yang terlalu kasar justru bikin serat jok fabric cepat terkelupas. Nantinya malah bikin rusak.

Karpet

Karpet terbagi dua, yaitu karpet dasar dan karpet pelapis. Umumnya, karpet dasar terbuat dari bahan beludru sementara karpet pelapis dari karet. "Keduanya jelas punya perbedaan karakter dan cara membersihkannya," ulas Ade Ramadhan, spesialisasi salon mobil yang bermarkas di daerah Cengkareng, Tangerang.

Karpet karet jadi alas yang paling awal bertemu kaki dan kotoran. Memang, membersihkannya lebih mudah. Keluarkan karpet dari dalam kabin dan cuci bersih dengan sikat dibantu air sabun. Lihat juga bagian belakang karpet, jangan sampai ketinggalan. Seandainya karpet pelapis terbuat dari bahan lain seperti beludru, jangan lupa gunakan vacuum cleaner sebelum mencuci karpet.

Oh ya, setelah mencuci karpet dengan air sabun, jangan lupa jemur karpet sampai benar-benar kering. Takutnya, sisa air yang tertinggal justru bikin bau membandel dan karpet terasa lembap terus menerus.

Beda dengan karpet dasar yang sulit dikeluarkan dari mobil. Jadi, proses bersih-bersih langsung dikerjakan dalam kendaraan. Paling awal, mesti dibersihkan dengan vacuum cleaner. Pastikan, bagian kolong jok dan celah antara bangku turut dibersihkan.

Setelah yakin karpet bersih, lanjutkan membersihkan noda seperti bekas tumpahan air minum dengan pembersih khusus karpet. Banyak kok dijual di toko aksesori, dan biasanya sekitar Rp 50 ribuan. Enaknya, sebagian pembersih ini telah dilengkapi dengan pewangi. Jadi, tak hanya karpet bersih, tapi juga bisa bikin kabin wangi. (mobil.otomotifnet.com) 

Editor : billy

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa