Pasalnya kebiasaan pemakai saat melakukan perjalanan jauh ke luar kota, tidak bisa melihat head unit nganggur sedikit pun. "Buat apa dipasang kalau tidak digunakan, lagian untuk teman perjalanan biar enggak ngantuk," sahut Puti, karyawati salah satu perusahaan swasta yang tiap tahun melakoni ritual mudik ke Surabaya, Jatim ini.
Periksa kembali kabel-kabel pada semua channel di power amplifier jika tak ingin suara tiba-tiba drop(kiri). Bagian konus pada subwoofer maupun midbass harus segera dibersihkan dengan lap agak basah, untuk menghilangkan bekas tumpahan minuman saat di perjalanan(kanan).
Tapi masalah kerap muncul jika pemakaiannya di luar ambang batas, terutama jika kondisi semua sistem sudah diupgrade menggunakan beragam peranti audio tambahan.
"Kalau kita panjer (ON dalam waktu lama, -red) terus dengan volume suara yang keras seperti pada sistem SQL (Sound Quality Loud), dan kondisi cuaca panas terik, biasanya kualitas suara bisa menurun," jelas Abbas sapaan pria ramah ini.
Kualitas suara pada midbass biasanya menurun akibat gesekan voice coil dengan magnet secara terus menerus lantaran head unit terus diaktifkan. Solusinya harus disetting ulang untuk mengembalikan impedansi ke kondisi normal(kiri atas). Settingan audio masih dirasa kurang memuaskan? Minta tolong instalatur kepercayaan untuk mensetting ulang (kanan atas). Mata optik di head unit perlu dibersihkan dengan CD khusus, untuk menghindari gejala skip saat memutar CD audio(kiri bawah). Pastikan kabel di passive crossover bawaan speaker tidak ada yang kendur, untuk mencegah gejala suara mati sebelah (kanan bawah).
Berikut ini beberapa hal yang perlu dilakukan sepulang liburan atau mudik Lebaran. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR