Kasus Kematian Balita Di Mobil, Kabin Bisa Membunuh!

JAKARTA - Himbauan kepada semua pemilik mobil dan yang mempunyai anak balita agar selalu mengunci rapat-rapat pintu mobil dan mengawasi anak balita Anda. Pasalnya Jumat lalu (24/6) di Surabaya Jawa Timur terjadi kasus yang sangat menyedihkan.

Seorang balita tewas di dalam mobil Daewoo Espero 2000i LE dengan nopol B 1176 DY. Kini mobil berwarna hitam metalik tersebut ditahan dan dijadikan barang bukti di Polsek Rungkut, Surabaya, Jatim.

Buka Pintu
Menurut Kapolsek Rungkut AKP Naufil Hartono, SH, kronologis kejadiannya dimulai saat korban yang bernama Siti Ainul Himayah yang berusia 4 tahun bermain bersama dua orang saudaranya di kawasan Rumah Susun Penjaringasari blok FB 316, Rungkut.

Ketiga bocah ini asyik bermain di halaman rumah dan juga main di dalam mobil milik saudara dari keluarga korban yang diparkir di halaman tersebut. Setelah selesai bermain di dalam mobil, ketiganya keluar.

Namun si korban justru masuk lagi ke dalam mobil lalu tidur di jok belakang. Kejadian tersebut, menurut keterangan Polsek Rungkut terjadi sekitar pukul 10.15 WIB waktu setempat.

Kemudian, sekitar 1 jaman atau tepatnya pukul 11.30 WIB, sang ayah (Achmad Dofir) mencari-cari anak kesayangannya yang dipanggil Maya, panggilan  Siti Ainul Himayah.

Saat diberi tahu kalau anaknya sedang tidur-tiduran di mobil, bergegas Dofir menyusul. Alangkah terkejutnya melihat tubuh anaknya dalam keadaan mata melotot dan mulutnya terbuka lebar.

Menurut Naufil, Maya meninggal karena kesulitan bernafas. “Itu dari hasil pemeriksaan. Korban meninggal karena kesulitan bernafas,” jelas lulusan Secapa tahun 1994 saat ditemui di kantornya.

Setelah kejadian tersebut keluarga korban membawa Maya ke klinik Pusura di kawasan Rungkut Asri. Lalu, dilanjutkan visum di RSUD Dr. Soetomo dan kemudian jenazah dibawa keluarganya ke Madura untuk dimakamkan.

Dari hasil penyelidikan, disinyalir Maya masuk melalui pintu belakang sebelah kanan. “Karena posisi mobil saat itu, semua pintu sedang terkunci. Hanya pintu kanan belakang yang bisa dibuka. Dan ternyata kunci pintu tersebut rusak dan hanya bisa dibuka dari luar,” beber Naufil.

Diperkirakan juga beberapa saat sebelum meninggal korban berusaha untuk membuka pintu. Hal ini terlihat dari posisi tangan korban yang masih memegang pintu.

Sedangkan untuk proses hukum, hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan belum menentukan siapa tersangkanya.   (mobil.otomotifnet.com)