Start di Grid 7, Tak Bikin Webber Patah Semangat di F1 Bahrain

Seri keempat Formula 1 Bahrain (21/4) akhir pekan ini akan menjadi balapan ke-200 bagi Mark Webber selama karir balapnya, sekaligus menginginkan sedikit keberuntungan lantaran insiden yang menimpanya saat tampil di F1 Cina. Pembalap asal Australia ini harus menjalani hukuman mundur 3 grid start untuk F1 Bahrain. Wajar jika Webber berharap tampil lebih baik saat balapan nanti.

Jika saja pembalap Red Bull ini tak mendapatkan penalti, maka Webber tidak akan berada di grid start 8 sebab ia mampu menempati posisi start 5 saat sesi kualifikasi (20/4) kemarin. Meski diturunkan 3 grid sekalipun, ia masih berpikir bisa menyelesaikan balapan dengan baik dan takkan patah semangat.

"Saya cukup senang dengan hasil sesi kualifikasi meskipun jadi sedikit menjauh karena penalti. Tapi grid 8 tidak akan jadi masalah," kata Webber. "Kami memiliki strategi ban yang berbeda dengan tim lain. Apalagi F1 Bahrain adalah balapan panjang, jadi kita lihat saja apa yang akan terjadi."

"Selain itu, saya banyak belajar tentang diri sendiri dan kehidupan pada umumnya. Membalap masih jadi pilihan yang utama. Saya sangat menikmatinya. Ini hanya posisi awal, tapi akan semakin baik jika mendapatkan hasil kompetitif untuk membuktikannya," pungkasnya. (otosport.co.id)