Adapun kurikulum pembinaan yang diajarkan di tim Lotus Junior, mulai dari keterampilan mengemudi, kebugaran dan kesehatan, fisik dan nutrisi, perkembangan sosial dan mental, etika bisnis dan kepemimpinan, serta pelatihan public relations (PR).
Mereka akan menghabiskan musim 2013 dengan ikut di berbagai kejuaraan motorsport, mulai dari World Series by Renault Formula Renault 3.5 Series hingga Eurocup Formula Renault 2.0 untuk karting kategori KF.
"Kami membentuk tim Lotus F1 Junior ini sebelum mereka memasuki akademi pembalap profesional muda dan membentuknya agar hubungan mereka lebih erat dengan tim Formula 1, semua manfaat tersebut akan diberikan oleh asosiasi ini," ujar tim principal tim Lotus F1, yaitu Eric Boullier.
Tim Lotus F1 sendiri menawarkan pelatihan yang mendalam dan sangat menguntungkan. Sehingga pembalap yang memang punya talenta bisa mengembangkan potensi terbaiknya. Boullier pun berharap dapat memberikan persiapan yang terbaik bagi pembalap muda ini untuk karir masa depan mereka.
"Kami telah mengumumkan nama ketujuh pembalap muda yang sangat berbakat, banyak di antaranya akan bersaing melawan rekan sesama tim dari program ini nantinya," jelas Boullier. (otosport.co.id)
Nama pembalap muda di Tim Lotus F1 Junior sebagai berikut :
Marco Sorensen, 22, Denmark (Formula Renault 3.5 Series dengan Tim Lotus)
Marlon Stockinger, 21, Filipina (Formula Renault 3.5 Series dengan Tim Lotus)
Alex Fontana, 20, Swiss (GP3 dengan Jenzer Motorsport)
Oscar Tunjo, 17, Kolombia (Eurocup Formula Renault 2.0 dengan Kaufmann Racing)
Esteban Ocon, 16, Perancis (Eurocup Formula Renault 2.0 dengan Junior Team ART)
Alexander Albon, 16, Thailand (Eurocup Formula Renault 2.0 - tim TBA)
Dorian Boccolacci, 14, Perancis (Go Kart International KF kategori dengan Energi Corse)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR