“Sekarang saya sudah tidak jadi fans besar di Formula 1. Sangat sulit memprediksi jalannya balapan, karena penggunaan ban sangat dominan. Tidak ada lagi yang bisa dilakukan pembalap, terutama untuk memaksimalkan potensi skill terbaik dari mereka. Harusnya ini tidak terjadi di ajang balap sekelas Formula 1,” saran Villeneuve.
Selain mengungkapkan keprihatinannya karena dominasi manajemen penggunaan ban sudah lebih dominan di Formula 1, Villeneuve juga menjelaskan bahwa sekarang para pembalap juga terlalu dimanjakan untuk naik ke ajang balap sekelas Formula 1.
“Memang akan selalu menarik jika melihat ada pembalap pemula yang mampu tampil apik dan memberikan dominasi saat balapan berlangsung. Tapi harusnya ini terjadi sekali-sekali saja, sekarang dominasi pembalap pemula justru bergantian. Mungkin mereka menganggap ini adalah video game, padahal ini adalah olahraga yang sangat berbahaya,” wanti legenda balap F1 asal Kanada itu.
Anggapan Villeneuve tentang ajang balapan yang sangat berbahaya, memang cukup masuk akal. Namun untuk membuat balapan seperti dulu lagi, harus sesuai dengan kesepakatan dengan pihak penyelenggara dan juga pemasok ban. Sebab sekarang yang paling menarik dari F1 adalah strategi penggunaan ban. Jadi harus revisi besar-besaran pada regulasi pasokan ban untuk F1. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR