Ada beberapa contoh event klub yang selalu diluruk peserta dan bisa melunturkan aura event kejurnas. Simak yang berikut, juragan.
TDR YSS Comet Dragbike
Ini nilai plus yang dikemas oleh event club bertitel TDR YSS Comet Dragbike. Pada musim 2012 ini balapan yang diselenggarakan oleh Mitra 2000 selaku pemasok part merek TDR, YSS dan Comet berjalan 3 seri.
Tedy Hartono sebagai orang nomor 1 di Mitra 2000 bilang, drag bike merupakan sempalan dari balap motor sesungguhnya dan sedang digandrungi anak muda Tanah Air. “Oleh karena itu, kita akan dukung terus perkembangan olah raga ini,” ungkapnya.
Enduro KYT Day Battle Dragbike
Kualitas penyelenggaraan yang diatas standar, oleh komunitas balap lempeng itu jadi salah satu ukuran kualitas even tersebut. Selain itu jadwal balap yang diatur rapi dari awal tahun, juga dianggap memudahkan bagi tim yang hendak ikut berlaga.
“Sponsor yang mendukung event tersebut butuh feedback, sedangkan peserta juga butuh kualitas penyelenggaraan yang baik. Menilik dari hal tersebut, enggak ada alasan lagi untuk tidak menyelenggarakan event yang benar-benar berkualitas,” kata Helmy Sungkar dari Trendypromo Mandira selaku pihak penyelenggara.
Memang apa yang dibilang itu bukan isapan jempol belaka. Selain standar safety yang pasti ikut aturan dari PP IMI, fasilitas bagi semua yang terlibat dibalapa tersebut terpenuhi. Seperti areal paddock yang teratur dan ketersediaan tribun bagi penonton juga membuat tampilan event tersebut jadi rapi.
Rangsangan-rangsangan hadiah yang enggak hanya milik pemenang balap, juga kerap digelontorkan dan itu jadi daya tarik tersendiri bagi mereka yang terlibat sebagai peserta.
U Mild U Bikers
Bisa dibilang meski statusnya cuma club event tapi kualitasnya melebihi kejurnas sehingga event UMUB selalu diikuti ratusan peserta, apalagi UMUB digelar keliling di Sumatera, Jawa, Sulawesi dan Kalimantan.
Kedua tentu janji mengirim jawara dari klasemen UMUB untuk mengikuti Kelas Underbone 115 cc Asia Road Racing Championship. Hasilnya Sudarmono, M Fadli, Florianus Roy dan Gilang Pranata beruntung menjadi gelombang pertama pembalap yang dikirim oleh U Mild untuk berkeliling mengikuti event balap di negara-negara Asia.
Ini seolah menjadi pemecah kebuntuan dari event Kejurnas Road Race yang tanpa program kelanjutan berjenjang setelah dari Indoprix. “Kita ingin membantu prestasi pembalap Indonesia agar terus naik ke level lebih tinggi,” kata Tofani Sadikin, brand manager U Mild saat itu.
Sayangnya sejak 3 tahun lalu program ini tak berlanjut karena bergantinya konsep promosi U Mild sehingga kegiatan roadrace UMUB yang mewah pun hilang dari agenda acara, begitu pula kegiatan mengirim pembalap ke balap Asia pun terhenti. (otosport.co.id)
Editor | : | billy |
KOMENTAR