Seperti dilaporkan Motorbeam India, TVS telah menyiapkan investasi senilai 3 sampai 4 Miliar Rupee atau setara dengan Rp 498 sampai 665 Miliar. Dana ini akan dihabiskan untuk melakukan riset motor-motor barunya.
"Saat ini kami hanya memproduksi motor 180 cc dan yang lebih kecil. Tapi kita akan memasuki segmen sepeda motor dengan mesin lebih besar," ungkap Vinay Harne, Presiden NPI, TVS Motor Company.
"Meski saat ini pasarnya masih kecil, tapi ada pertumbuhan yang tinggi ke arah sana," jelasnya lebih jauh. Untuk merealisasikan rencananya, TVS akan menyiapkan mesin baru 200 hingga 250 cc yang akan mulai dipasarkan pada 2014-2015 mendatang.
Sayangnya belum dibocorkan jenis mesin dan teknologi yang akan digunakan pada mesin barunya ini. Begitu juga dengan desain motornya, apakah tetap bergaya naked layaknya TVS Apache RTR series atau full fairing. Yang pasti TVS mengklaim mesin globalnya ini akan ramah lingkungan dan lolos stadarisasi emisi EuroV.
Selain mesin berkapasitas besar, TVS juga makin serius dengan matik ramah lingkungan. Dalam program jangka pendeknya, TVS fokus pada teknologi transmisi otomatis dan hybrid. Salah satu yang paling dekat dengan kenyataan dan akan segera diluncurkan adalah TVS Qube Hybrid.
Model ini akan dijual dengan harga yang lebih mahal dari matik konvensional di India. Harganya akan berkisar 55 sampai 60 ribu Rupe atau sekitar Rp 9,3 jutaan. (motorplus-online.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR