Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Gantungan Roda Cadangan Kijang Innova Rusak? Kok Repot, Begini Cara Gantinya!

Editor - Selasa, 12 Januari 2010 | 20:41 WIB
Gantungan Roda Cadangan Kijang Innova Rusak? Kok Repot, Begini Cara Gantinya!
Gantungan Roda Cadangan Kijang Innova Rusak? Kok Repot, Begini Cara Gantinya!

OTOMOTIFNET - Peranti yang satu ini mungkin tak pernah terbayangkan oleh pemilik Toyota Kijang Innova. Jangankan tahu bentuknya, memakainya saja bisa setahun sekali! Hayo, apa coba?

Pernahkah melihat peranti penggantung roda cadangan? Sebagian ada yang mengangguk, ada juga yang mengernyit dahi atau malah geleng-geleng? Apa pun reaksi Anda, wajar kok.

Mr.Lee, sebut saja begitu, juga bingung ketika melihat ban serep bertengger dengan manisnya di belakang jok tengah. Spontan ia bertanya pada drivernya yang biasa mengantar tiap hari. Si sopir cuma mengangkat bahu sambil bilang sekenanya, “Gantungannya rusak, Mister. Makanya ban serep saya taruh di dalam.”

Pebisnis pakaian asal Korea ini pun cuma geleng kepala. Untung Innovanya sempat mampir ke bengkel OSS di Kebon Jeruk, Jakbar. “Sepertinya memang harus ganti gantungan, karena rantainya pun sudah tidak ada,” saran Ade Rahmat, punggawa bengkel OSS.

Usut punya usut, sepertinya si sopir kurang telaten mengganti roda cadangan. Pasalnya, rumah gantungan tampak koyak (Gbr.1). Bisa karena dipaksa ketika macet. Macet karena terburu-buru memutar penguncinya yang bisa diakses dari bumper belakang.

Ilustrasi. All New Kijang innova
TAM
Ilustrasi. All New Kijang innova

Gbr 1
Ilustrasi. All New Kijang innova
TAM
Ilustrasi. All New Kijang innova

Gbr 2
Ilustrasi. All New Kijang innova
TAM
Ilustrasi. All New Kijang innova

Gbr 3
Ilustrasi. All New Kijang innova
TAM
Ilustrasi. All New Kijang innova

Gbr 4

Entah kebetulan atau tidak, peranti ini tersedia ready stock di toko spare part. “Memang tidak banyak yang beli. Tetapi ada kok. Yang ini buatan Taiwan karena kalau yang asli lumayan mahal, bisa di atas Rp 700 ribu,” ujar Agung, bos toko Putra Agung di Pasar Palmerah, Jakbar seraya menyebut banderol Rp 250 ribuan.

Memasangnya mudah, hanya perlu usaha ekstra karena posisinya ada di kolong mobil. Bongkar dulu komponen lama dan pasan peranti baru. Prosesnya hanya dengan buka pasang dua buah baut 12 mm.

Untuk membukanya perlu pakai kunci T 12 mm mengingat posisinya yang cukup jauh di atas (Gbr.2). Enggak bakal sampai kalau pakai kunci pas atau ring.

Setelah terpasang, tinggal memposisikan roda cadangan pada tempatnya. Ingat, roda dipasang menghadap ke atas. Selipkan batang pengancing ke center hole pelek.

Perhatikan ada dua nok, satu buat center hole dan sebuah lagi masuk ke lubang baut roda. Salah memasukkan nok dapat berakibat fatal karena roda tidak terkunci sempurna. Bisa-bisa jatuh di jalan nanti.

Kemudian tinggal lanjutkan memutar pengunci dari belakang bumper sampai ban menggantung (Gbr.3). Kalau posisi roda sudah datar, tinggal diteruskan sampai rapat ke atas (Gbr.4).

Proses terakhir inilah yang perlu diingat ketika mengganti roda pakai ban serep. Tentu supaya gantungan tidak rusak lagi. Setuju?

Penulis/Foto: Manut / Rio

Editor : Editor

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa