Meski demikian ada beberapa mobil yang belum pernah dipasang, namun sudah ada mapping computer-nya. Seperti Hyundai H-1, Hyundai i20 CRDi, Ford Focus, BMW dan lainnya. Menurut Rudy, dengan hanya memasang piggyback berharga Rp 5,5 juta, maka tenaga akan meningkat rata-rata sekitar 45 dk sampai 55 dk.
Jika ingin lebih besar lagi, maka harus ditambahkan komponen yang bernama extender DMS-2. Komponen ini berharga Rp 7,5 juta dan bersifat universal. Khusus untuk Toyota, tersedia DMS Sport yang berharga Rp 5,5 juta. Extender tersebut berfungsi untuk mengatur kapan dan berapa banyak solar yang akan disemprotkan.
Penambahan extender tersebut bisa mendongkrak tenaga mesin mulai dari 75 dk. Rudy mencontohkan Toyota Fortuner yang memiliki tenaga 102 bhp bisa terdongkrak menjadi 180 bhp. "Itu dalam keadaan mesin standar," ulasnya lagi.
Hanya saja, dari sekian mobil yang tenaganya meningkat drastis, terdapat beberapa mobil yang hasilnya kurang memuaskan. Contohnya Chevrolet Captiva. Menurut pengalaman Rudy, Captiva yang dipasang extender hanya meningkat sekitar 10 dk saja. Berbeda dibanding mobil-mobil lain macam Toyota Fortuner atau Mitsubishi Pajero Sport yang bisa lebih dari 20 dk.
Tak hanya itu, Powerlab juga menyediakan kabel plug and play terhadap mobil-mobil diesel common-rail. Harganya sekitar Rp 500 ribu. Kabel ini diperuntukan bagi mereka yang ingin tetap menjaga orisinalitas kabel standar mobil. (mobil.otomotifnet.com)
Powerlab: 0816-1857856
| Editor | : | billy |
KOMENTAR