Biasanya, modusnya melalui pemalsuan dokumen. Itu bisa terjadi karena ada ‘kerjasama' dengan bagian pengecekan lapangan pihak show room/leasing. Pengajuan leasing menggunakan KTP palsu dan alamat rumah yang dipakai ternyata bukan rumah sendiri melainkan kos-kosan.
Ada juga yang memakai KTP orang lain. Sekali lagi, ini juga melibatkan orang dalam. Sehingga kreditnya bisa diloloskan di show room. Biasanya membayar 2-3 kali angsuran awal, setelah itu hilang tidak tahu rimbanya. Karena KTP orang lain atau memakai KTP palsu ya susah untuk dilacak keberadaannya.
Kejahatan melalui modus leasing ini juga bisa menggunakan persyaratan surat-surat kelengkapan yang komplit. Setelah mendapatkan mobil dari show room, mobilnya digadaikan kepada pihak lain yang nilainya jauh di bawah harga mobil itu sendiri. (mobil.otomotifnet.com)
| Editor | : | billy |
KOMENTAR