Mulai dari Bajaj Pulsar 135 LS, sampai varian tertinggi Pulsar 220F juga sudah menggunakan mesin ini. Jumlahnya yang sangat besar ini bukan cuma untuk pasar lokal India tapi juga keperluan ekspor seperti yang dijual di Indonesia.
DTS-i ini sendiri merupakan singkatan dari Digital Twin Spark ignition. Yaitu teknologi di ruang bakar yang menggunakan dua busi sekaligus. Fungsinya untuk menyempurnakan pembakaran. Bajaj mengklaim performa dan konsumsi bahan bakarnya lebih baik.
"Teknologi ini telah memberikan kontribusi substansial untuk kepemimpinan kami di segmen sepeda motor sport dan juga dalam menciptakan tawaran fitur yang berebeda. Pada saat harga bahan bakar meroket, DTS-i teknologi kami telah terbukti sangat bermanfaat bagi pelanggan kami," beber K Srinivas, President Motorcycle Business, Bajaj Auto India seperti dirilis motorbeam.
Selain merayakan 10 juta unit mesin DTS-i, Bajaj juga sedang berbahagia merayakan 10 tahun kehadiran Bajaj Pulsar series di pasar India. Bajaj Pulsar pertama kali meluncur pada November 2001 silam. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR