“Pembalap yang mampu mengalahkan saya di Qatar, semuanya dipersenjatai dengan paket tim pabrikan. Tapi walaupun diberikan motor tim pabrikan di tim satelit, saya hanya ingin berpikir bagaimana caranya kami bisa tampil lebih dari tahun lalu. Kami memiliki paket motor yang masih berada dibawah paket tim utama. Hal itu sudah terjadi dari musim ke musim di MotoGP dan saya rasa wajar mengingkat mereka adalah tim utama,” jelas Crutchlow.
“Namun saya berharap jika mereka terus melakukan pengembangan, kami juga harus bisa mendapatkan paket pengembangan tersebut. Setidaknya kami tidak akan tertinggal jauh di belakang. Jika gap semakin lebar dari seri ke seri, maka upaya kami untuk mengejar pembalap terdepan akan lebih keras lagi,” ujar Crutchlow.
Harapan pembalap asal Inggris itu untuk tampil tidak terlalu jauh di belakang para pembalap tim utama, juga cukup beralasan untuk brand Yamaha di MotoGP. Yap, bekerja bersama untuk menekuk pembalap lainnya, mungkin lebih baik ketimbang bekerja sendiri mengalahkan tim lain.
Seri berikut yang akan digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol (29/4) mendatang, akan jadi cerminan performa sesungguhnya juara dunia WSS 2009 itu. Semoga ia mampu tampil konsisten sepanjang balapan berlangsung musim 2012. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR