Kondisi pembalap asal Jerman itu semakin melorot di pertengahan balap. Beberapa rivalnya mampu menyalip hingga ia terperosok di posisi 13. Puncaknya, ia tidak mampu menguasai motornya dan akhirnya terjatuh. Sebenarnya Bradl sangat termotivasi untuk melanjutkan balapan, namun kondisi motornya yang rusak parah, tidak memungkinkannya melakukan hal tersebut.
"Tujuan saya sebenarnya hanya ingin finish di posisi ke-5, yang saat balap terasa mungkin. Saya berusaha membalap dengan baik, tetapi trek memang cukup licin dan hanya menyisakan lintasan kering berupa garis tipis,” keluhnya.
Bradl juga menambahkan jika pemilihan ban yang kurang tepat turut mempengaruhi penampilan. “Selain itu, saya juga menggunakan rem belakang yang terlalu keras sehingga ban belakang jadi agak terkunci jika direm dan akhirnya saya terjatuh,” pungkasnya. (otosport.co.id)
Editor | : | billy |
KOMENTAR