Foto : Motorsport |
OTOMOTIFNET - Karakter sirkuit Sing Tel Singapura yang didominasi oleh tikungan-tikungan lambat, dipastikan bakal membutuhkan setting downforce yang tinggi. Dan setting ini melekat kuat di mobil RB6 milik tim Red Bull, yang digdaya di semua lintasan berkarakter lambat. Namun hal ini tidak membuat tim McLaren jadi gusar. Mereka bahkan yakin bisa menyaingi tim Red Bull dan Ferrari yang saat ini cukup kompetitif.
Trek Sing Tel di Singapura adalah trek lambat pertama sejak F1 Hongaria digelar. Dimana di F1 Hongaria, FIA mulai mengetatkan kembali regulasi penggunaan sistem aerodinamika yang fleksibel. Ini membuat kesamarataan performa tim akan lebih merata. Apalagi McLaren memiliki keunggulan aplikasi F-Duct yang lebih sempurna.
“Ini adalah yang pertamakalinya kami akan mengunjungi trek berkarakter lambat. Dan seperti biasa, semua mobil pasti membutuhkan downforce yang tinggi. Namun kami tidak khawatir karena FIA sudah mengeluarkan peraturan yang lebih ketat mengenai aplikasi paket aerodinamika yang fleksibel. Jadi semua tim papan atas mempunyai kesempatan yang sama,” jelas Martin Whitmarsh, bos tim McLaren.
Selain menegaskan bahwa semua tim papan atas saat ini mempunyai kesempatan yang sama untuk mencetak hasil terbaiknya di F1 Singapura, Whitmarsh juga menegaskan, bahwa McLaren memiliki beberapa paket terbaru untuk mereka aplikasikan di MP4-25.
So, kita tunggu saja performa terbaik mereka di Sing Tel akhir pekan ini.
Penulis : Uda
Editor | : | Editor |
KOMENTAR