Namun tentunya Nissan tidak mau tinggal diam, dan segera melakukan investigasi penyebab permasalahan tersebut, yang ditelusuri sampai ke sistem pendingin kabin atau AC, sebagaimana diungkapkan juru bicara Nissan Toshitake Inoshita.
"Nanti ketika kita sudah mengetahui penyebabnya, kami akan memutuskan apakah akan melakukan kampanye service atau langkah-langkah lain," ujar Inoshita.
Dia menambahkan bahwa fenomena ini dilaporkan di Amerika Serikat dan Jepang, meskipun ia tidak memiliki angka pasti untuk jumlah pengaduan. Namun, Nissan belum berencana untuk melakukan recall karena tidak berkaitan dengan keamanan.
Nissan meluncurkan mobil listrik lima tempat duduk ini di Jepang dan Amerika Serikat pada bulan Desember. Sejauh ini, Nissan Leaf sudah terjual lebih dari 3.300 unit di Jepang pada Februari dan dilaporkan 452 lainnya di Amerika Serikat sampai Maret. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR