.jpg)
No caption
Murcielago LP 670-4 Super Veloce Murcielago LP 650-4 Roadster |
OTOMOTIFNET - Lamborghini Murcielago adalah varian yang paling sukses mendapat perhatian dari penikmat super sport car di dunia. Tidak heran kiranya jika Lamborghini kemudian mengeluarkan beberapa seri diantaranya Murcielago LP 670-4 Super Veloce dan LP 650-4 Roadster untuk menalangi keinginan masyarakat dunia akan mobil super cepat, ringan dan aerodinamis.
Tidak ingin menyia-nyiakan momen ini, Lamborghini Indonesia yang dibawahi oleh PT Euro Sport Auto (ESA), akan memboyong kedua varian tersebut ke tanah air pada Rabu (13/05) mendatang untuk memenuhi keinginan pecinta sport car di Indonesia.
Tipe Murcielago LP 670-4 Super Veloce merupakan hasil pengembangan tipe Murcielago LP 640 yang juga baru di launch awal tahun 2009 lalu. Kendati demikian, LP 670-4 Super Veloce ini memiliki kelebihan jauh dibandingkan dengan kakaknya. Lebih cepat dengan paket aerodinamika yang baru dan lebih ringan karena beberapa perubahan di beberapa bagian. LP 670-4 Super Veloce ini diklaim memiliki tenaga sebesar 670 daya kuda, dan menempuh 100km per jam hanya dalam tempo 3.2 detik.
Selain itu, ESA juga sekaligus meluncurkan Murcielago LP 650-4 Roadster. Tipe ini lebih stylish ketimbang seri LP 670-4 Super Veloce. Karena mengutamakan sisi style-nya, tentunya LP 650-4 ini tidak sekencang LP 670-4 Super Veloce. Namun jangan salah, selisih tenaga diantara keduanya hanya berbanding kecil. Walaupun tipenya Roadster, LP 650-4 Roadster ini juga bisa mencapai 100km per jam dalam tempo 3.4 detik. Sementara besaran tenaga yang bisa dihampirinya adalah 650 daya kuda.
Belum jelas kedua varian ini akan menyentuh kisaran harga berapa, pasalnya harga dipertimbangkan. Yang jelas untuk tipe Murcielago LP 670-4 Super Veloce hanya akan diproduksi sebanyak 350 unit saja di dunia. Sementara untuk tipe Murcielago LP 650-4 Roadster hanya akan diproduksi sebanyak 50 unit. berdasarkan permintaan dari pelanggan.
Penulis : Uda
Foto : Automobili Lamborghini
| Editor | : | Editor |
KOMENTAR