Inggris – Pembalap Inggris, Jenson Button kariernya di F1 bisa berakhir, karena gajinya menurut tim McLaren terlalu banyak, ini memunculkan spekulasi posisinya akan diserahkan ke test driver Kevin Magnussen.
Dua media Inggris, Daily Mail dan Telegraph mengabarkan, saat ini Jenson Button dibayar sekitar Rp 175 miliar dan akan meningkat hampir Rp 265 miliar jika McLaren mengambil opsi pada kesepakatan yang sudah ada.
Sementara itu rekan setimnya, Fernando Alonso mendapat bayaran sekitar Rp 637 miliar. “Lalu McLaren akan merogoh kantong sekitar Rp 900 miliar untuk kedua pembalapnya, terlalu banyak,” tulis Jonathan McEvoy di Daily Mail pada GP Belgia kemarin.
Itu jumlah yang cukup besar buat tim yang kini berada di urutan sembilan di klasemen konstruktor, yang berarti mereka akan menerima bagian hadiah uang lebih kecil. “Mereka juga gagal untuk membawa sponsor utama sejak Vodafone menarik diri pada akhir 2013,” imbuh McEvoy.
Jika tarin Button dianggap terlalu mahal, McLaren memiliki beberapa pilihan yang lebih murah, yaitu menempatkan test driver Kevin Magnussen.
Kevin Magnussen difavoritkan jadi partner Fernando Alonso untuk musim ini, sebelum para pemegang saham memutuskan untuk menolak dan mempertahankan Button.
Pembalap asal Denmark berusia 22 tahun ini pernah turun pada seri pertama di Australia menggantikan Alonso dengan bayaran tak lebih dari Rp 21 miliar. Daniel Johnson menambahkan di Telegraph, kalau Magnussen akan membawa sponsor dari Denmark.
Kemungkinan lain, Stoffel Vandoome asal Belgia yang kini tengah mendominasi balap GP2. Meskipun racing director McLaren, Eric Boullier mengatakan pada pekan ini bahwa pembalap berusia 23 tahun itu sebaiknya jadi pembalap cadangan atau ditempatkan di tim lain selama setahun untuk mengasah keterampilannya.
Button yang kini masih konsisten dengan performanya yang tinggi, telah dikaitkan dengan peran sebagai presenter sebagai bagian dari program acara Top Gear dan berlomba di kejuaraan dunia balap ketahanan.
Suami Jessica Michibata yang kini berusia 35 tahun itu memilih santai mengenai situasi kontraknya di McLaren. (otosport.otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR