Akhir 1990-an, paling hanya ada 1-2 unit Corolla versi wagon, namun kini mulai bermunculan lagi nih
Jakarta - Kebanyakan yang beredar di dunia kodenya AE92 atau di luar negeri EE96. Punya gue ini kode EE97, yang merupakan kombinasi antara tipe low spec dengan tipe paling mewah,” ujar Muchlis Rizky, sang pemilik. Contohnya adalah tampilan orisinalnya bukan wagon face, melainkan tipe mewah yang mirip versi sedan. “Tapi instrument interior ada beberapa yang low spec seperti door trim, dasbor dan masih pakai per daun,” bilangnya. Selain itu tipe ini dilengkapi lis bodi sama dengan tipe yang high spec.
Nah, mobil yang awalnya berasal dari salah satu kedubes di Jakarta ini tadinya berwarna kuning muda. “Tapi sudah mulai buram, akhirnya saya restorasi total,” jelas Komar, sapaan akrabnya. Akhirnya seluruh bodi dikerok dan diganti warna putih solid agar terlihat bersih dan rapi. Mumpung lagi ngecat, sekalian deh ganti beberapa parts yang sudah kurang bagus. Di antaranya interior balik ke bawaan pabrik, yang tadinya pakai kelir coklat mocca dan jok semi-kulit.
Lalu dasbor set milik AE92 dipasang dan door trim ganti kepunyaan Corolla Twincam tipe DX yang sudah dilengkapi power window. Oh iya, karena wagon ini kerap dipakai Komar untuk membawa barang dagangannya sepert pelek, jok Recaro, dan lain-lain maka suspensi juga dibenahi dengan mengganti sokbrekernya dengan Kayaba gas.
Terakhir, “Karena mesin aslinya 2E 1.300 cc buat gue masih kurang, jadi ganti dengan 5E eks Toyota Tercel yang berkapasitas 1.500 cc, berikut header 4-1 supaya makin enak tenaganya,” tukas anggota Wagon Rare Club Indonesia (WRCI) ini. Transmisinya pakai matik eks Toyota Tercel juga. Mantaaap... • (otomotifnet.com)
Plus:
- Hasil restorasi dan modifikasi sesuai dengan tahunnya
Minus:
- Interior masih ada yang belum didapat
Editor | : | Otomotifnet |
KOMENTAR