JAKARTA - Tim balap motor asal Bandung, Trijaya, terhitung Januari silam tak lagi berkolaborasi dengan Yamaha. Di tahun Monyet ini, Trijaya melakoni petualangan baru bersama Honda.
Tim yang memiliki prestai apik di ranah Motoprix dan Indonesia Road Racing Championship (Kejurnas Balap Motor) bahkan kerap menelurkan bibit baru pembalap memilih untuk banting setir dengan merek Honda.
"Keputusan berat sebetulnya. Namun kami memiliki rencana dan strategi untuk berkembang dan mungkin momentum itu bisa dilakukan bersama Honda," kata Rudy Hadinata selaku dedengkot tim Trijaya.
Secara susunan pembalap dan tim nyaris tidak ada perubahan berarti. Nama seperti Anggi Permana, Rheza Danica, M. Awhin, Mario SA. dan M. Efrin diplot untuk berlaga di Kejurnas Balap Motor (UB150 dan Sport 150); Motoprix (Seeded & Pemula) serta one make race (OMR).
"Tantangan sekarang ini adalah bagaimana beradaptasi dengan riset dan setting motor Honda. Jadi mungkin target buat pembalap dan tim musim ini, nggak muluk-muluk. Jalani setahap demi setahap setelah tahu benar baru memasang target lebih tinggi," imbuh Rudy Hadinata.
Saat disinggung nama tim kompletnya seperti apa? Rudy menjelaskan belum bisa karena masih ada negosiasi dengan sponsor yang masih berlangsung.
"Ya simpelnya Honda Trijaya saja dulu," pungkas Rudy Hadinata. Selamat menempuh petualangn baru di musim ini tim Honda Trijaya. (otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR