Jakarta - Saat ini para pabrikan mobil sedang gencar-gencarnya mengembangkan mobil otonomos. Jadi, yang berada di kabin sudah benar-benar menjadi penumpang saja, tidak melakukan aktivitas apapun. Pabrikan asal Amerika Serikat, General Motor (GM) menjadi salah satu yang tertarik mengembangkannya. Disamping mengembangkan produk mobil listrik.
Saking menggebunya untuk memproduksi kendaraan dengan dua teknologi tersebut, GM membentuk tim tersendiri untuk pengembangan keduanya. Nah, untuk menggenjot pengembangannya, Doug Parks, yang saat ini menjadi Vice President for Global Product Programs GM dipercaya menjadi kepala tim.
Selain akan terus melaporkan perkembangan produk sepenuhnya, Parks juga didaulat untuk bertanggung jawab mengenai sistem elektrikal yang baru dan juga sistem baterai. Tak terkecuali pada software-software yang akan dipakai pada masa mendatang.
Akhir tahun ini diperkirakan GM akan mengeluarkan Chevrolet Bolt. Generasi terbaru dari mobil listrik, yang dapat dipakai sejauh 321 kilometer hanya dalam satu kali pengisian.
Perkembangan dari mobil otonomos juga cukup menggembirakan. Pabrikan yang sudah berusia sekitar 108 tahun ini pada awal Januari lalu baru saja melakukan investasi sekitar 500 juta dollar pada Lyft. “Investasi ini cukup penting, tapi lebih penting lagi hubungan baik di jangka panjang,” ucap Dan Amman, President GM. (otomotifnet.com)
Editor | : | toncil |
KOMENTAR