Range Rover Autobiography 2015: Makin Menggigit

Range Rover Autobiography merupakan salah satu SUV kelas Premium. Lihat saja video komersialnya yang menampilkan  kesan eksklusif dengan beragam fitur mewahnya.Ah, namun buat Mrs. D, hal itu dirasakan masih kurang sedap dilihat, utamanya ketika melongok pada bagian eksterior. Opik, bos bengkel LM&T, Kemandoran, Jakarta Selatan, diberi  wewenang buat bikin Range Rover ini makin mengigit tampilannya. Salah satu jalannya adalah memasangkan velg Lexani LZ-709 ukuran 24x10 inci.

Yup, velg Lexani memang terkenal buat buat diaplikasikan di mobil sekelas Range Rover Autobiography. Dalam website-nya, tertera kalau lingkar roda ini bisa pesan custom.  “Saya pilihkan velg 24 inci yang standarnya 22 inci naik 2 inci, sehingga kelihatan lebih gede,” bilang Opik yang juga penggemar motor gede. Aplikasi velg 24x10 inci di Range Rover juga masih tergolong langka.

Dari sisi desain velg yang punya palang 10 membuat mobil terlihat sporty dan ada unsur elegannya. “Velgnya kombinasi sporty dengan elegan,” bilang Opic. Finishing velg dengan palang brushed face dipadu bibir velg gloss black menjadikan tampilannya memenuhi karakter yang diinginkan Opic. Ada unsur elegan pada bibir velg dan unsur sporty pada palangnya.

Biar velg bisa masuk ke ruang fender dengan bebas, pemilihan ban tak kalah penting. Opic memakai Falken Ziex S/T Z04 ukuran 295/35R24. “Dengan profil ban 35 yang tipis, mobil tak masalah buat diajak jalan. Pakai ban tipis secara tampilan jadi lebih menarik,” cuap Opic.

Asiknya mobil ini dilengkapi suspensi udara, jadi ketika mau pendek tinggal pencet tombol saja. “Biar enggak monoton, kaliper rem dicat merah dan diberi tulisan Range Rover,” tukas Opic

Body kit custom
TAJAM DAN HARMONIS
Nah, biar pemasangan velg tak membuat bodi terlihat kedodoran, Opic membuatkan body kit custom dari bahan fiberglass. “Desainnya dari internet, dengan banyak perubahan agar sesuai dengan bentuk bodi Range Rover,” kata Opic.
Tarikan garis yang tajam dan harmonis membuat mobil ini kelihatan lebih elegan. “Buat bikin body kit yang ukuran besar saya pakai tanah liat. Semua diukur agar pas kanan kirinya. Itulah gunanya tanah liat buat desain,” ungkap Opic yang membeli tanah liat dari Plered, Jawa Barat.