Eropa – Setelah keputusan Nico Rosberg yang mendadak mundur dari balap F1, muncul spekulasi beberapa nama pembalap yang dikabarkan sebagai penggantinya. Termasuk kedua pembalap tim Red Bull. Ini ceritanya.
Pendiri tim Red Bull, Dietrich Mateschitz mengatakan, bahwa pensiunnya Nico Rosberg mendorong Mercedes untuk memulai diskusi dengan Red Bull mengenai Daniel Ricciardo dan Max Verstappen. Apakah kedua pembalap ini bersedia diajak pindah.
Pasalnya, Mercedes tidak tertarik untuk mempromosikan anak didiknya Pascal Wehrlein (tahun lalu balapan bersama tim Manor), sehingga harus mempertimbangkan peluang potensial lainnya yang melibatkan pembalap papan atas.
Akhirnya, pilihan jatuh pada Valtteri Bottas setelah melakukan negosiasi dengan Williams.
"Itu dibahas antara Helmut Marko (penasihat Red Bull) dan Niki Lauda (petinggi tim Mercedes)," kata Mateschitz Speedweek.
"Tetapi tidak serius, karena semua orang tahu bahwa pembalap kita tidak bisa. Tidak ada yang datang kepada saya dan meminta untuk dilepas," lanjutnya.
Miliarder asal Austria yang low-profile itu mengatakan, ia sangat senang dengan susunan pembalap Red Bull saat ini sementara terus mengawasi tim juniornya (Toro Rosso).
"Carlos Sainz telah berkembang pesat, sementara Daniil Kvyat, kita bersalah dengan mengandalkan dia terlalu banyak,” jelasnya.
Dietrich Mateschitz juga menyatakan puas dengan hasil dan kemajuan yang dicapai dengan mesin Renault, dan yakin produsen Prancis dapat membantu Red Bull menjembatani kesenjangan dengan Mercedes.
"Saya berharap untuk 2017 kita akan mendapatkan kekuatan untuk lebih dekat dengan Mercedes. Kami ingin menjadi benar-benar kompetitif dan untuk menyerang Mercedes dengan kemenangan," tegasnya.
Waahh..jadi Mercedes sempat pedekate juga yah ke Red Bull. (Otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR