Buriram – Pembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) sukses berkompetisi di putaran kedua ARRC di Thailand. AHM berharap pembalap muda Indonesia semakin gigih.
DI kelas AP250, pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) Gerry Salim memenangkan race 1 dan Rheza Danica Ahrens dua kali naik podium.
Pembalap AHRT lainnya, Awhin Sanjaya start dari posisi ke-9 pada race 1, sempat tercecer di posisi 11 pada awal balapan namun mampu finish di lima besar.
Pada balapan kedua, Awhin yang berusaha mengejar rombongan depan berhasil finish di urutan keempat. Ia pun menempati posisi lima klasemen dengan 43 point.
Di kelas Supersports 600 cc, pembalap AHRT Irfan Ardiansyah sempat terjatuh di sesi kualifikasi, karena mengalami high side di tikungan ketiga sehingga harus memulai balapan di posisi ke-11.
Irfan terus berjuang di race 1 untuk mendapatkan hasil maksimal dan finish ke-8. Race 2, Irfan yang start dari pit lane karena terjadi masalah pada motornya, finish ke-14.
GM Marketing Planning & Analysis AHM Agustinus Indraputra mengatakan, konsistensi pembalap AHRT dalam mempersembahkan kebanggaan untuk Indonesia di ARRC Thailand ini, merupakan hasil dari pembinaan balap berjenjang Honda yang dikembangkan perusahaan.
Ketatnya kompetisi pada berbagai kelas di ARRC, diharapkan dapat menjadikan pembalap muda Tanah Air semakin gigih dalam mengukir prestasi yang membanggakan bangsa.
“Kembali berkibarnya Merah Putih di kelas AP250 seri kedua ARRC ini merupakan wujud nyata konsistensi pembalap dalam mengukir prestasi,” kata Indraputra dalam siaran pers PT AHM.
“Namun kami tidak cepat berpuas diri, karena bagaimanapun tim dan pembalap lain pasti akan terus berimprovisasi dan memiliki motivasi di seri berikutnya,” lanjutnya.
“Hal ini membuat kami semakin mawas diri dan fokus. Dengan semangat Satu Hati dan dukungan performa tinggi motor produksi anak bangsa Honda CBR250RR, kami yakin dan akan terus mendukung para pembalap muda ini untuk menjadi kebanggaan tim dan bangsa dalam mencetak prestasi,” jelas Indra. (Otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR