Jakarta-Bagaimana cara kerja aki?
Begini, pada saat aki digunakan, tiap molekul asam sulfat (H2S04) pecah menjadi dua ion, yaitu hidrogen yang bermuatan positif (2H+) dan sulfat yang bermuatan negatif (S04-).
Tiap ion S04 yang berada dekat lempeng Pb akan bersatu dengan satu atom timbal murni (Pb), menjadi timbal sulfat (PbS04) sambil melepaskan dua elektron.
Sedang sepasang ion hidrogen tadi akan ditarik lempeng timbal dioksida (PbO2), mengambil dua elektron dan bersatu dengan satu atom oksigen membentuk molekul air (H2O).
Dari proses ini terjadi pengambilan elektron dari timbal dioksida (sehingga menjadi positif) dan memberikan elektron itu pada timbal murni (sehingga menjadi negatif).
Hal itu mengakibatkan adanya beda potensial listrik di antara dua kutub tersebut.
Proses tersebut terjadi secara simultan, reaksi secara kimia dinyatakan sebagai berikut:
Pb02 + Pb + 2H2S04 -----> 2PbS04 + 2H20
Seiring pemakaian, maka H2SO4 kadarnya semakin habis dan menjadi air biasa (pH 1), aki pun arusnya habis perlu di-charge ulang.
Pada proses ini, tiap molekul air terurai dan tiap pasang ion hidrogen yang dekat dengan lempeng negatif bersatu dengan ion S04 pada lempeng negatif, membentuk molekul asam sulfat.
Sedangkan ion oksigen yang bebas, bersatu dengan tiap atom Pb pada lempeng positif membentuk Pb02.
Hasilnya lama-lama aki kembali terisi muatan.
Reaksi kimia yang terjadi adalah:
2PbS04 + 2H20 ----> PbO2 + Pb + 2H2S02
Editor | : | erie |
KOMENTAR